HALO BATANG – Pemkab Batang menggelar beragam event olahraga, dalam rangka memperingati HUT Ke-58 Batang.
Salah satu event menarik yang menarik minat remaja dan pelajar untuk berpartisipasi adalah turnamen e-Sport Mobile Legends (ML) tingkat Kabupaten Batang.
Turnamen diikuti ratusan gamer dari kalangan pelajar, di Pendopo Kabupaten Batang.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparpora) Batang Yarsono.
“Untuk perlombaan olahraga dalam rangka HUT Batang Ke-58, ini yang terakhir. E-sport ini diperuntukkan bagi pelajar tingkat SLTA,” kata dia, setelah membuka Turnamen e-Sport, di Pendapa Kabupaten Batang, Rabu (3/4/2024).
Ia menjelaskan bahwa, antusiasme peserta sangat tinggi. Total ada 33 tim dari berbagai sekolah yang mengikuti turnamen tersebut, dengan total 165 siswa karena satu tim terdiri dari lima peserta. Turnamen ini berlangsung selama satu hari dan memperebutkan juara 1, 2 dan 3.
“Harapannya ke depan menjadi satu event besar. Sehingga muncul atlet-atlet dan tim e-Sport profesional dari Kabupaten Batang,” jelasnya, seperti dirilis batangkab.go.id.
Peserta turnamen ini tidak hanya laki-laki, ada juga pelajar perempuan yang ikut bertanding.
Salah satunya adalah peserta dari SMAN 1 Subah, bernama Dinda Septi Yolanda (17). Ia tergabung dalam tim Smabah Gen 37. Walaupun perempuan, ia bersama timnya optimis bisa meraih gelar juara.
“Saya sudah main sejak SMP, suka Exp lane pakai hero Benendeta. Tidak minder siap bertanding, meskipun saya perempuan,” ujar dia.

Catur Cepat
Sementara itu dalam rangka memperingati HUT Ke-58 Kabupaten Batang, Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) menggelar pertandingan catur cepat, di Pendapa Kabupaten Batang, baru-baru ini.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta perwakilan dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Batang yang merebutkan trofi juara dan piagam.
Kepala Disparpora Batang Yarsono mengatakan bahwa lomba catur cepat ini bertujuan agar berkembang di Kabupaten Batang.
“Olahraga catur ini belum memperlihatkan prestasinya ditingkat provinsi, karena memang olahraga catur bukan olahraga populer. Semoga event-event semacam ini diperbanyak lagi sehingga lomba catur cepat dapat populer kembali,” jelasnya.
Menariknya, pesertanya memang bukan dari umum melainkan dari OPD, karena bertepatan dengan Peringatan HUT Ke-58 Kabupaten Batang.
“Tahun sebelumnya memang tidak ada, karena banyak diisi lomba-lomba yang menguras tenaga, tetapi tahun ini bersamaan dengan bulan Ramadan jadi kita memilih olahraga catur sebagai penggantinya,” terangnya.
Ia juga menyebutkan bahwa, peraturan lomba catur cepat para peserta akan bertanding sebanyak enam kali dengan sistem pengumpulan poin terbanyak. Setiap pertandingan peserta akan melawan peserta yang berbeda-beda.
“Lomba catur cepat menawarkan hadiah trofi juara, uang pembinaan Rp1.500.000,00. untuk juara pertama dan piagam,” pungkasnya.
Ia berharap, lomba catur ini bisa digelar pada event-event lainnya guna terus mempopulerkan olahraga catur di kalangan anak muda. (HS-08)