HALO SEMARANG – Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf mengapresiasi kinerja Polresta Surakarta, Polda Jateng, dan Mabes Polri yang dalam waktu singkat mampu menangkap lima pelaku kekerasan di kediaman Habib Umar Assegaf di Surakarta.
Habib Syeh Bin Abdul Qadir Assegaf juga mendukung atas upaya yang dilakukan oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi dan jajarannya dalam memberantas kelompok-kelompok intoleran di Jawa Tengah.
Apresiasi dan dukungan itu disampaikan langsung oleh Habib Syech kepada Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safry Simanjuntak saat mengunjungi kediaman Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf di Gedung Bustanul Asyqin Semanggi, Pasar Kliwon Kota Surakarta, Rabu sore (12/8/2020).
Dalam kesempatan itu, Kapolresta Surakarta didampingi Kasat Intelkam, Kompol Pungky Mahendra, dan Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Adis Dani Gatra.
Kedatangan Kapolresta Surakarta di kediaman Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf, terkait kejadian penyerangan yang dilakukan oleh kelompok intoleran saat acara midodareni putra dari Habib Umar Assegaf di kediamannya.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safry Simanjuntak berkomitmen, akan tegak lurus untuk memberikan jaminan keamanan yang kondusif bagi masyarakat Kota Surakarta.
“Kami dengan Polda Jawa Tengah telah berkomitmen bahwa tidak ada ruang sedikitpun bagi kelompok intoleran maupun praktik-praktik premanisme, pasti langsung kami tindak tegas,” ujarnya dalam siaran pers Rabu sore (12/8/2020).
Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf mengimbau masyarakat Surakarta untuk tidak membesar-besarkan kejadian beberapa hari lalu itu.
“Jangan takut, jangan bingung, jangan ragu, tenang saja, semuanya sudah selesai. Sudah kita serahkan kepada polisi dan polisi juga sudah siap untuk menuntaskan permasalahan ini. Mudah-mudahan tidak akan terjadi lagi,” ujarnya.
Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf mengajak umat untuk sadar, bahwa semua warga hidup berbangsa dan berkeluarga tidak untuk menyakiti dan mencaci maki.
“Islam itu di mana pun selalu membuat kesejukan bukan membuat keributan. Jika ada orang yang membuat keributan dan mengaku Islam, maka dia belum mengetahui Islam sebenarnya. Jadilah kita orang yang dapat menyejukkan di lingkungan kita,” imbau Habib Syech.
Seperti diketahui, saat ini sudah ada lima pelaku penganiayaan dan tindakan intoleransi di rumah Habib Umar Assegaf dan keluarganya yang diamankan pihak kepolisian.(HS)