in

Evaluasi Laga Uji Coba Terakhir, Gilbert Agius Puas Pemain PSIS Terapkan Strategi Build Up

Pertandingan PSIS melawan Phnom Penh Crown FC di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Sabtu (24/6/2023) malam.

HALO SEMARANG – PSIS meraih hasil imbang dengan skor 2-2 dalam pertandingan persahabatan melawan juara liga Kamboja, Phnom Penh Crown FC di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Sabtu (24/6/2023) malam.

Dua gol PSIS masing-masing dicetak Taisei Marukawa menit 8′ dan Carlos Fortes menit 80′. Sementara dua gol Phnom Penh Crown dicetak oleh Shintaro Shimizu menit 28′ dan 51′.

Meski meraih hasil imbang, Pelatih PSIS, Gilbert Agius mengaku puas dengan permainan para anak asuhnya. Sebab, pemain PSIS sudah menerapkan build up serangan dari belakang yang telah direncanakan saat latihan.

“Tim dan permainan bagus. Kami senang terutama ball posesion dan latihan build up sudah dilakukan pemain,” ujarnya saat sesi jumpa pers usai pertandingan.

Dirinya mengakui, pada 10 menit pertama, para pemain melakukan permainan agresif hingga tercipta gol pertama. Namun tim mendapatkan masalah karena membiarkan tim lawan melakukan ball possesion dan menguasai lini tengah.

Alhasil PSIS harus kebobolan dari skema umpan crossing dari sisi kanan pertahanan PSIS. Gol balasan ini membuat dirinya harus memutar otak untuk kembali menguasai pertandingan.

“Kita main bagus lebih 10 menit pertama, agresif. Tapi setelah kasih kesempatan menyerang malah jadi masalah untuk kita,” jelasnya.

Ia pun menyayangkan PSIS kembali kebobolan dengan skema gol yang sama. Hal ini akan menjadi evaluasi tim PSIS untuk mengantisipasi terciptanya gol dari skema crossing.

“Sayang gol dengan skema yang sama. Ini kita harus kerja untuk mengantisipasi hal itu,” terangnya.

Agius mengatakan pertandingan ini sangat penting bagi para pemain. Selain menguji mental, para pemain juga mendapatkan pengalaman melawan klub asing.

“Bagus main dengan tim luar beberapa pemain yang belum pernah melawan tim asing mendapatkan pengalaman yang bagus,” paparnya.

Di sisi lain, dirinya mengakui tim lawan memiliki kualitas yang bagus. Pelatih lawan juga memiliki pilihan materi yang bagus dengan dibuktikan bisa menjadikan Phnom Penh mewakili Kamboja ke Piala AFC.

“Pelatih lama di tim dan banyak menang, mereka tim bagus,” katanya.

Sementara itu, salah satu pemain PSIS, Gali Frietas mengaku senang karena telah diberikan kesempatan untuk menjadi starting line up pada pertandingan ini. Pemain bernomor punggung 17 tersebut juga sudah puas dengan pertandingan kali ini apalagi sudah menjalankan instruksi pelatih.

“Pertandingan malam ini sangat senang karena kemarin kami latihan formasi dari coach dan kita tunjukan di lapangan,” imbuhnya.

Terakhir Gali mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada para suporter karena telah memberikan dukungan luar biasa kepada PSIS. Ia meminta untuk terus mensupport PSIS dalam situasi apapun.

“Malam ini Panser dan Snex bikin semangat karena dukung kami terus,” tutupnya.(HS)

Wakil Ketua DPRD Jateng, Heri Pudyatmoko Ungkap Pentingnya Pemberdayaan Kelompok Tani

Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Minggu (25/6/2023)