HALO SPORT – Luca Marini, adik tiri Valentino Rossi, mendapat hasil kurang memuaskan pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, 25 Juni lalu.
Pada lomba sprint, pembalap tim Mooney VR46 Ducati itu finis di posisi ke-10.
Sementara dalam balapan utama, rider 25 tahun ini menempati urutan ketujuh.
Meski banyak masalah pada Grand Prix (GP) Belanda, Marini tetap bersyukur dengan pencapaiannya.
Luca mengaku mendapat berkah karena menemukan cara membelok di tikungan cepat.
Selama ini dia selalu kesusahan membelok di tikungan cepat.
Hal itu terjadi lantaran postur tubuhnya yang terlalu tinggi.
’’Saya masih perlu waktu untuk menguasai jurus baru berupa gaya membalap itu,’’ tutur Marini seperti dilansir dari Speedweek.
Dia mengakui gaya membalap barunya tidak sejalan dengan gaya membalap naturalnya.
’’Memang akan butuh waktu, tapi saya optimistis bisa mengatasinya,’’ tegas pria kelahiran Urbino ini.
Marini punya waktu yang cukup untuk membiasakan diri dengan gaya membalapnya.
Selepas GP Belanda, MotoGP bakal rehat selama lima pekan.
Balapan selanjutnya adalah GP Inggris di Sirkuit Silverstone, 6 Agustus mendatang.
Pada klasemen sementara, Marini berada di peringkat keenam dengan mengemas 98 poin.
Posisi pertama dikuasai juara bertahan Francesco Bagnaia (194 poin). (HS-06)