HALO SPORT – Kendati peluang untuk mempertahankan gelar sangat berat, Pecco Bagnaia menolak menyerah dan siap habis-habisan pada MotoGP seri penutup.
Grand Prix (GP) pamungkas musim 2024 sebenarnya dijadwalkan di Valencia, 15-17 November mendatang.
Namun, GP Valencia akhirnya dibatalkan karena bencana banjir.
MotoGP penutup bakal digelar di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 15-17 November 2024.
Hingga GP Malaysia yang tuntas Minggu (3/11/2024), Bagnaia mengoleksi 461 poin.
Pemuncak klasemen masih ditempati Jorge Martin, yang mengemas 485 angka.
Kemenangan Bagnaia di Sirkuit Sepang, Malaysia, membuat Martin belum mampu menyegel titel juara dunia MotoGP 2024.
Melihat selisih poin, Pecco hanya akan juara dunia jika menyapu bersih kemenangan pada seri terakhir (total 37 poin), lalu Martin mendapat kombinasi posisi 7 dan 8 (11 angka).
Satu-satunya skenario yang masuk akal bagi kesuksesan Bagnaia adalah insiden atau kendala teknis terhadap Martinator, julukan Martin.
’’Ini adalah kemenangan kesepuluh pada musim ini, kami melakukan pekerjaan yang luar biasa,’’ tutur Pecco seperti dilansir dari Crash.
Kemenangan dalam balapan seri ke-19 di Malaysia menyelamatkan kans pembalap tim Ducati Lenovo itu untuk mencetak hattrick juara.
Namun, peluang Bagnaia amat berat karena masih tertinggal 24 angka di belakang Martin.
Dalam olahraga apapun bisa terjadi.
Dengan semangat itu, pembalap asal Italia ini masih ingin memperjuangkan nasibnya pada MotoGP terakhir di Sirkuit Catalunya. (HS-06)
