HALO KENDAL – Menyambut Hari Jadi ke-418 Kabupaten Kendal, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) akan menggelar Festival Olahraga Tradisional, Sabtu (15/7/2023) mendatang di Stadion Utama Kendal.
Kepala Disporapar Kendal, Achmad Ircham Chalid mengatakan, tujuan diselenggarakannya Festival Olahraga Tradisional, selain menyambut Hari Jadi Kendal, juga untuk pembinaan dan pelestarian olahraga yang bersifat tradisional.
Sehingga harapannya bisa terus lestari dan tidak punah, serta menciptakan atlet baru yang mampu berlaga di kancah nasional maupun internasional.
“Tujuannya untuk meningkatkan upaya sosialisasi olahraga tradisional kepada masyarakat, khususnya generasi muda, juga untuk meningkatkan jumlah atlet olahraga tradisional yang ada di Kabupaten Kendal. Selain itu untuk mengembangkan olahraga tradisional, supaya selalu diingat dan dimainkan oleh masyarakat,” terangnya, Jumat (7/7/2023).
Menurut Irham, olahraga tradisional merupakan permainan asli rakyat sebagai aset budaya bangsa yang memiliki unsur olah fisik tradisional. Permainan rakyat yang berkembang cukup lama ini perlu dilestarikan.
Mengingat selain sebagai olahraga hiburan, kesenangan, dan kebutuhan interaksi sosial, olahraga ini juga mempunyai potensi untuk meningkatkan kualitas jasmani bagi pelakunya.
“Melalui festival olahraga tradisional, kita berharap tradisi olahraga dalam keseharian masyarakat Kabupaten Kendal akan semakin kuat. Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan dampak positif pada industri wisata, kebudayaan, hingga banyak prestasi yang diraih melalui olahraga tersebut,” imbuh Ircham.
Sementara Panitia Penyelenggara dari CV Mulya Berkah, Riski Nurhariyanti menjelaskan, cabang olahraga tradisional yang dipertandingkan dalam festival terdiri dari hadang, tarik tambang, terompah panjang dan balap karung estafet.
“Lomba terbuka untuk instansi dan juga umum, baik pria maupun wanita. Hadiah yang kami sediakan total sebesar Rp 19 juta. Monggo yang mau mendaftar, bisa secara online di https://bit.ly/OLTRAD2023,” jelasnya. (HS-06)
