HALO SPORT – Alex Pereira kembali bersuka cita setelah sukses memenangi sabuk juara kelas berat ringan Ultimate Fighting Championship (UFC).
Poatan (Si Tangan Batu), julukan Alex, berhasil menang finis atas Jiri Prochazka, 12 November lalu.
Begitu menguasai divis berat ringan, petarung asal Brasil ini menantang rival lamanya, Israel Adesanya, untuk menghadapinya.
Ketika masih berkompetisi di kelas menengah UFC, Pereira dan Adesanya berbagi skor 1-1.
Saat ini The Last Stylebender, julukan Israel, mengambil rehat panjang selepas ditumbangkan Sean Strickland sehingga kehilangan titel divisi menengah.
Tantangan Si Tangan Batu ternyata diabaikan Adesanya.
Jagoan berdarah Nigeria itu sama sekali tak terusik dari masa hiatusnya.
Tanggapan nyengit Adesanya itu membuat Pereira kecewa lantaran merasa tak dihargai.
Poatan sebenarnya bersikap hormat, tapi tak dihargai musuh lamanya tersebut.
Karena itu, Pereira menyebut jika duel kontra Adesanya tak akan terjadi dalam waktu dekat.
’’Mungkin dia takut atau tak mau bertarung sekarang,’’ tutur Pereira seperti dilansir dari Championat.
Si Tangan Batu sebelumnya menjuarai kelas menengah UFC dengan menaklukkan Adesanya.
Namun, gelar itu kemudian diambil Israel lagi dalam duel berikutnya.
Setelah kehilangan titel, Alex langsung naik ke divisi berat ringan.
Sebelum menundukkan Prochazka, dia berhasil mengatasi Jan Blachowicz.
Rekor Si Tangan Batu sekarang adalah sembilan kali menang dan dua kali kalah. (HS-06)