HALO SEMARANG – PSIS harus menelan kekalahan 0-1 kala menghadapi Arema pada laga uji coba pramusim di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (4/5/2019). Gol semata wayang Arema dicetak Johan Ahmat Farizi pada menit keenam.
PSIS sebenarnya memiliki peluang di babak pertama untuk menyamakan kedudukan, namun buruknya penyelesaian akhir tim Mahesa Jenar membuat skuad asuhan Jafri Sastra gagal mencetak gol.
Pada babak kedua, PSIS yang mencoba mengejar ketertinggalan dengan memasukkan gelandang utamanya, Arthur Bonai dan Matsunaga Shohei yang diparkir pada babak pertama.
Namun meski mendapatkan banyak peluang, skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kekalahan anak asuhnya dari Arema FC pada laga uji coba pramusim 2019 tak membuat Jafri Sastra larut dalam kekecewaan. Pelatih PSIS ini menyebut bahwa pada pertandingan ini anak asuhnya sudah menunjukkan perkembangan.
“Para pemain kami menunjukkan peningkatan dari berbagai aspek. Dalam hal mental misalnya, mereka bisa bermain konsisten sepanjang pertandingan,” kata Jafri Sastra usai laga.
Setelah pertandingan ini, PSIS akan mendapat giliran menjamu Arema. Laga tersebut bakal dihelat di Stadion Moch Soebroto Magelang, Sabtu (11/5/2019) mendatang.
Lebih lanjut, Jafri membeber tujuan timnya beruji coba jelang mengarungi kompetisi musim 2019.
“Kami lihat perkembangan individu dan tim dalam mengaplikasikan hasil latihan. Ini lebih dari sekadar melihat hasil akhir,” tambahnya.
Sementara itu, kendati memuji peningkatan permainan anak asuhnya, Jafri mengakui masih ada sejumlah hal yang harus dibenahi para pemainnya. Salah satunya adalah penyelesaian akhir. Absennya striker asing PSIS, Marini Jurior memang menjadi problem tersendiri bagi lini depan klub asal Semarang ini. Striker asal Brasil tersebut hingga kini masih berkutat pada masalah cedera sejak didatangkan beberapa waktu lalu.
“Kami memiliki banyak peluang pada pertandingan ini. Namun, kami tak bisa memanfaatkan peluang-peluang tersebut. Ini yang harus kami benahi,” kata Jafri.
Sebetulnya, kata dia, usai dikalahkan PSS 0-1 pada uji coba pertama di Sleman lalu, pihaknya sudah berusaha membenahi.
“Namun sepertinya kami harus berlatih lagi,” tandasnya.(HS)