HALO SPORT – Dengan kondisi sangat bagus, Pedro Acosta, pembalap Red Bull GasGas KTM Tech3, bertekad melibas MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, 18-20 Oktober 2024.
Momen jeda antarseri yang sedikit panjang dia gunakan untuk mudik.
Di rumahnya, Acosta tetap berlatih sembari mengganti suasana.
Harapan besar dibawanya pada seri Australia.
Pembalap 20 tahun ini ingin melanjutkan performa menjanjikan pada Grand Prix (GP) Jepang.
Namun, Pedro tak mau bernasib seperti di Sirkuit Motegi karena terjatuh dan tidak bisa menyelesaikan balapan.
’’Tinggal empat balapan tersisa, dan saya akan menyelesaikan tahun pertama saya di kelas MotoGP dengan baik,’’ kata Acosta seperti dilansir dari Motosan.
Dia ingin tampil cepat seperti di Motegi, tapi menolak terjatuh lagi.
Bagi Acosta, Phillip Island merupakan salah satu sirkuit favoritnya.
Satu hal yang akal jadi tantangannya adalah soal temperatur.
’’Phillip Island merupakan salah satu sirkuit yang sulit ditaklukkan dalam kejuaraan. Saya berharap bisa mendapatkan hasil bagus di sana,’’ jelasnya.
Si Bocah Ajaib dari Marazzon itu hanya tak suka suhu dingin di Phillip Island.
’’Meski ada problem dengan temperatur, saya yakin bisa berbuat banyak di Phillip Island,’’ tegas Acosta.
MotoGP Australia juga akan menjadi lanjutan persaingan antara Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.
Saat ini Martin memimpin klasemen dengan unggul 10 poin atas Bagnaia.
Jika Pecco bisa membalap dengan taktis, mantan murid Valentino Rossi ini berpotensi mampu membalikkan keadaan dan ganti berada di puncak klasemen. (HS-06)