HALO DEMAK – Bupati Demak, dr Hj Eisti’anah SE, menyatakan tekad untuk menjadikan anak-anak di Kabupaten Demak dapat Sehat, Cerdas, Ceria, Berakhlak mulia, dan menjadi Aset Bangsa (Secercah Asa).
Dia menilai pendidikan pada awal masa pertumbuhan anak, sangat penting, terlebih pada usia 0-6 tahun. Pengalaman pada tahun-tahun pertama, akan menentukan apakah anak mampu menghadapi dengan baik tantangan dalam kehidupannya, sehingga diupayakan pengembangan anak usia dini dengan memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi.
Hal itu disampaikan Bupati, pada acara Sosialisasi dan Advokasi Kebijakan Pemerintah Daerah Terkait Penyelenggaraan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUDHI) dan/atau Gugus Tugas PAUDHI Tahun 2021, Kamis (16/12) di gedung Grhadika Bina Praja.
Bupati menandaskan bahwa untuk menjadikan anak Demak Secercah Asa, dibutuhkan pengembangan anak usia dini secara menyeluruh. “Tidak hanya pendidikan saja, namun juga meliputi, pemeriksaan kesehatan, program makan tambahan, koordinasi posyandu, serta deteksi tumbuh kembang anak. Untuk mewujudkannya, dibutuhkan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan,“ kata dia, seperti dirilis demakkab.go.id.
Pemerintah Kabupaten Demak telah mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 47 Tahun 2021 Penyelenggaraan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif. Peraturan ini sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Demak, untuk mewujudkan generasi emas.
“Untuk itu, saya minta kepada semua pihak agar mendukung Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUDHI) di Kabupaten Demak. dengan menciptakan kegiatan-kegiatan yang nantinya bisa menjadikan anak Demak Secerah Asa,“ kata dia.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Hadi Waluyo SH MPd, dalam laporannya menyampaikan tujuan dari kegiatan PAUDHI adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang penyelenggaraan PAUDHI, mensosialisasikan Perbup Nomor 47 tahun 2021 serta mendorong implementasi penyelenggaraan PAUDHI yang sistematis, terarah dan terpadu.
Adapun peserta sejumlah 50 orang terdiri atas Korwil Dikbud Kecamatan, Gugus Tugas PUDHI, Bunda PAUD Kecamatan, GOPTKI serta Dewan Pendidikan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Bunda PAUD Kabupaten, Hj. Khdijah Ali Makhsun serta Ketua GOPTKI Kabupaten, Hj. Nani Singgih Setyono. (HS-08)
