HALO SEMARANG – Sebagai persiapan menghadapi kompetisi Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator liga mengirimkan tim untuk memverifikasi markas PSIS, Stadion Citarum Semarang.
Perwakilan PT LIB yang berjumlah dua orang datang pada Sabtu (25/07/20) dan didampingi langsung General Manager PSIS Wahyu “Liluk” Winarto, Manajer Tim Immanuel Anton, dan Wakil Ketua Panpel Pujianto saat melakukan pengecekan di Stadion Citarum.
Pertama datang ke Citarum, perwakilan PT LIB langsung meninjau rumput sintetis dan kemudian mengecek tribun penonton, yang nantinya diproyeksikkan menjadi tribun media.
Fasilitas untuk menunjang protokol kesehatan dan jalur evakuasi jika terjadi hal darurat, juga turut diamati oleh perwakilan PT LIB.
Selain itu, beberapa ruangan juga menjadi catatan tim verifikasi, karena harus segera dilengkapi fasilitasnya sebelum bergulirnya lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Pada Sabtu malam, perwakilan dari PT LIB juga melakukan pengecekan terhadap penerangan Stadion Citarum yang baru saja diupgrade oleh manajemen PSIS.
“Sabtu ini kami melakukan inspeksi di Stadion Citarum ini. Yang pertama soal fasilitas penunjang protokol kesehatan dan fasilitas ruangan. Di daerah tribun di VIP dan media juga kami lihat.
“Untuk di lapangan, kami melihat secara detail ukuran lapangan, gawang, dan yang tidak kalah penting fasilitas evakuasi yang cukup penting di kompetisi tahun 2020 ini,” ujar perwakilan PT LIB, Somad seperti dilansir dari akun YouTube PSIS.
PT LIB sendiri sebetulnya menyambut baik rencana PSIS menggunakan Stadion Citarum karena akan menciptakan nuansa baru di kompetisi Liga 1 2020. Karena baru kali ini ada tim yang mendaftarkan stadion dengan menggunakan rumput sintetis.
“Harapannya dari PSIS supaya segera melengkapi segala aspek hingga akhir Agustus nanti. PT LIB sangat mendukung upaya PSIS menggunakan Stadion Citarum dengan nuansa yang baru karena penggunaan rumput berbeda dari stadion-stadion lain,” pungkas Somad.
PT LIB juga mengaku akan melakukan back-up secara manual pada saat Liga 1 hendak dilanjutkan, khususnya H-1 pertandingan supaya tidak ada komplain dan kesulitan dari tim-tim yang bermain.(HS)