HALO BLORA – Sebanyak 263 atlet taekwondo, mengikuti ujian kenaikan tingkat (UKT) Geup (IX-III) periode akhir 2022, yang diselenggarakan Pengurus Cabang Taekwondo Indonesia Kabupaten Blora, di Gor Mustika, Minggu (6/11/2022).
Ketua Pengurus Cabang Taekwondo Kabupaten Blora, Dadang Kun Septianto, menjelaskan UKT Geup (IX-III) periode akhir 2022, diikuti 8 Dojang dengan jumlah total 263 taekwondoin dari berbagai kelas.
Mereka terdiri atas sabuk Kuning 156, kuning strip 29, hijau 44, hijau strip 5, biru 18, biru strip 5, dan sabuk merah 6.
Dadang menyampaikan, melalui UKT ini, diharapkan para atlet Taekwondo Blora bisa lulus semua, untuk naik level sabuk satu tingkat di atasnya.
“Alhamdulillah, Taekwondo Blora pada saat ini berkembang dan menorehkan beberapa prestasi. Yang pertama di Popda tingkat Provinsi, menorehkan satu atlet dari Kabupaten Blora juara II tingkat Provinsi Jawa Tengah,” kata dia, seperti dirilis blorakab.go.id.
Untuk Porprov Jateng tahun 2023 yang akan diselenggarakan di Pati Raya, Kabupaten Blora meloloskan tiga atlet.
“Satu minggu yang lalu, ada Mok’s Open tahun 2022 Taekwondo Nasional Championship di Kabupaten Semarang. Atlet yang ikut serta di kegiatan tersebut menorehkan beberapa prestasi yang sangat kami apresiasi,” terangnya.
Kepada orang tua atau wali, atas nama Pengkab Taekwondo, pihaknya mengucapkan terima kasih, karena dengan dukungan dari mereka, Taekwondo Blora bisa berkembang pesat seperti ini.
“Untuk teman-teman pelatih, dengan dukungan orang tua / wali, mohon tingkatkan kualitas, tingkatkan kebersamaan, tingkatkan prestasi anak-anak yang sudah dititipkan pada panjenengan semuanya,” tegasnya.
Taekwondo, tambah Dadang, merupakan salah satu cabang olahraga yang berpotensi bisa membantu anak didik, untuk memperoleh kemudahan, baik itu di tingkat sekolah maupun di tingkat mahasiswa, serta tingkat dunia kerja.
“Karena sudah dicontohkan beberapa atlet taekwondo senior, baik dari Kabupaten Blora maupun Jawa Tengah, yang diberikan kemudahan, dilancarkan jalannya ketika mencari atau mendaftar sekolah, kuliah atau ketika mendaftar polisi, TNI serta mendaftar pekerjaan lainnya karena piagam atau sertifikart Taekwondo diakui di Indonesia,” ungkapnya.
Taekwondo juga merupakan salah satu cabang olahraga seni bela diri, yang kepengurusannya mulai dari tingkat pusat sampai ke bawah sudah terstruktur, satu komando dan tidak ada perpecahan.
“Perlu kami sampaikan juga, bahwa pada kegiatan UKT kali ini, seluruh Indonesia sudah mulai menggunakan aplikasi Taekwondo Indonesia Integrated System (TIIS). Itu suatu kemajuan. Belum ada Cabor Seni Beladiri yang menggunakan seperti itu,” tegasnya.
Pada tahun ajaran 2021-2022, kata Dadang, ada anak dari Kabupaten Blora yang lolos di PPLP Jateng.
“Semoga ke depan Taekwondo Blora akan muncul dan tercipta atlet berprestasi lainnya. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, serta jargon Jangan Ada Dusta Di antara Kita, baik di tingkat pengurus dan pelatih, mudah-mudahan Taekwondo Blora bisa lebih jaya dan berkembang pesat,” tuturnya.
Dadang berharap dengan dibukanya UKT, bisa menambah semangat dari pelatih, jeja dan orang tua atau wali untuk lebih mendukung kegiatan yang ada di Kabupaten Blora serta di tingkat Provinsi dan Nasional.
“Nanti penyerahan sabuk anak-anak didik yang mengikuti UKT pada hari ini akan dilaksanakan pada tanggal 13 November 2022, di Alun-alun Blora bersamaan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional, yang nanti juga ada kegiatan jalan sehat, mohon semuanya untuk berpartisipasi ikut jalan sehat,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinporabudpar Blora, Kunto Aji yang diwakili Subkoordinator Bidang Pemuda dan Olahraga Widarto, dalam sambutannya menyampaikan kepada orang tua / wali atlet taekwondo, bahwa tidak salah telah menitipkan putra putrinya untuk mengikuti atau berada di Cabor Taekwondo Kabupaten Blora.
“Karena Mas Dadang komitmennya selalu tinggi, dan jajaran pelatihnya semangat sekali, bagaimana melakukan pembinaan kepada para atletnya. Ini wujud nyata dari komitmen yang telah dilakukan kepada atletnya untuk berprestasi,” ungkapnya.
Dari Dinporabudpar Blora selaku mitra kerja pembinaan prestasi cabang olahraga, kata Widarto, juga sinergis guna mewujudkan keinginan menuju Taekwondo bisa juara.
“Kami sangat mendukung sekali dan siap bekerja sama atas semangat Mas Dadang dan jajarannya,” ucapnya.
Di sela acara diserahkan medali dan piagam penghargaan kepada sejumlah atlet Taekwondo berprestasi baik Popda, Porprov dan Mok’s Open tahun 2022 Taekwondo Nasional Championship.
Hadir pada acara Tim Penguji Nasional Taekwondo, Perwakilan Dinas Pendidikan, KONI dan Dinporabudpar. (HS-08).