HALO SEMARANG – Satgas Penanganan Covid-19 Pusat, memberikan perhatian serius pada tiga provinsi yang menempati urutan teratas perkembangan kasus Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito, seperti disampaikan laman covid19.go.id, Jawa Tengah menempati urutan pertama dalam kenaikan kasus tertinggi, mencapai 2.377, disusul Jawa Barat naik 875 dan DKI Jakarta naik 793.
Hal ini menurut Wiku bukanlah prestasi yang membanggakan. “Evaluasi harus terus dilakukan dalam penerapan 3T yaitu testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan) dan treatment (perawatan) yang sudah dilakukan,” kata Wiku, seperti disampaikan laman Covid19.go.id, Kamis (19/11).
Selain memberikan catatan penanganan, Satgas Penanganan Covid-19 juga mengapresiasi tiga provinsi urutan teratas, dalam angka penurunan kasus tertinggi. Yakni Kalimantan Barat turun 228 kasus, Jawa Timur turun 223 kasus, dan Papua Barat turun 142 kasus.
“Terima kasih sudah berusaha menekan laju penularan sebaik mungkin, tetap semangat dan jangan sampai terlena dengan pencapaian yang telah diraih,” kata Wiku.
Sementara itu dari data kenaikan dan penurunan kasus dalam 1 pekan terakhir, masih terdapat 22 provinsi dengan penambahan jumlah kasus dalam 1 pekan terakhir. Adapun 12 provinsi mengalami penurunan jumlah kasus.
“Hal ini sangat disayangkan mengingat lebih banyak provinsi dengan tren kenaikan daripada penurunannya,” ucap dia.
Dari data itu pula, ada tiga provinsi urutan terbawah yang mengalami kenaikan kasus paling sedikit. Ketiga provinsi mengalami kenaikan kasus namun dalam jumlah yang kecil. Tiga provinsi ini diminta untuk segera memasifkan lagi 3T dalam upaya melakukan deteksi dini.
“Semakin dini kasus ditangani, maka peluang kesembuhan akan semakin tinggi. Jika upaya ini dilakukan, ketiga provinsi dapat mengalami penurunan kasus pada pekan berikutnya,” pinta Wiku.
Sementara itu menurut data dari laman corona.jatengprov.go.id, hingga Kamis (19/11), sejumlah kota dan kabupaten masih menjadi zona merah penyebaran Covid-19.
Adapun jumlah pasien terkonfirmasi postif Covid-19 adalah 6.261 atau bertambah 900 orang, terkonfirmasi sembuh 36.233 atau bertambah 333 orang, dan meninggal 3.163 atau bertambah 42. (HS-08)