HALO SEMARANG – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen Pol Drs Ahmad Luthfi SH SSt MK, mengimbau masyarakat Jawa Tengah, untuk tidak menggelar pesta, termasuk kembang api, pada perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Peniadaan pesta ini untuk mencegah timbulnya kerumunan, yang dapat memicu penularan Covid-19.
Kapolda juga mengimbau masyarakat Jawa Tengah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan mengutamakan keselamatan.
Imbauan itu disampaikan Kapolda Jateng, membuka analisa dan evaluasi Semester II Tahun Anggaran 2021 dan Rakernis Fungsi Lantas serta launching Aplikasi GoSigap di Hotel Patra Semarang, Rabu (15/12).
“Tidak usah melaksanakan pesta, termasuk kembang api. Lakukan kegiatan yang dirasa perlu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Meskipun Covid-19 sudah melandai, namun harus tetap kita jaga,” tegas Kapolda, seperti dirilis tribratanews.jateng.polri.go.id.
Kapolda Jateng juga mengatakan bahwa menjelang perayaan Natal nanti juga akan digelar Operasi Lilin Candi 2021.
“Saat Nataru nanti, akan dilaksanakan Operasi Kepolisian Lilin Candi 2021, mulai tanggal 24 Desember 2021 sampai tanggal 2 Januari 2022. Kami telah mendirikan 353 Pos pelayanan yang terdiri dari Pos di perbatasan, dalam Kota dan di 20 Rest Area tol,” jelas Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng juga menjelaskan maksud tujuan dari pendirian pos ini, untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, terkait arus mudik dan pengamaan kegiatan menjelang dan pada saat Natal serta tahun baru.
“Dalam pos tersebut memberikan pelayanan Kepolisian dan juga edukasi protokol kesehatan. Dalam Pos tersebut juga diperkuat oleh personel TNI dan dinas terkait,” ungkap Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi. (HS-08)
Harapannya, dengan adanya Pos ini, penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat tetap terjaga dan terjaminnya keamanan saat perayaan Nataru.(HS-08)