in

RS Samsoe Hidajat Raih Akreditasi “Paripurna”

Jajaran managemen dan tenaga kesehatan RS Samsoe Hidajat berhasil meraih akreditasi "Paripurna" dari Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS), baru-baru ini.

HALO SEMARANG – RS Samsoe Hidajat berhasil meraih akreditasi “Paripurna” atau lima bintang dari Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS). Pencapaian tersebut diraih dari hasil survei penilaian akreditasi yang dilaksanakan pada 3 – 4 Oktober 2024.

Direktur Utama RS Samsoe Hidajat, dr. Viny Natalia Dewi, M. Kes, FISQua mengungkapkan, akreditasi rumah sakit merupakan proses penilaian kualitas mutu pelayanan RS berdasarkan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan untuk menjamin keselamatan pasien, meningkatkan mutu pelayanan, dan melindungi hak-hak pasien.

“Betul RS Samsoe Hidajat telah memenuhi syarat untuk mendapatkan Sertifikat Paripurna,” terang dr. Viny, Rabu (16/10/2024).

Ia menjelaskan, dengan akreditasi yang diraih semakin menguatkan komitmen rumah sakit untuk melakukan reformasi layanan kesehatan.

Dr. Viny juga mengungkapkan, pencapaian tersebut merupakan upaya yang sudah dilakukan keluarga besar RS Samsoe Hidajat mulai dari dokter umum, dokter spesialis, apoteker, unit bidang dan seluruh perawat yang terus solid dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit.

“Pencapaian ini merupakan pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit setelah dilakukan penilaian bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,” Jelasnya.

Direktur Utama RS Samsoe Hidajat menyebutkan jika pelaksanaan Akreditasi Rumah Sakit sebelumnya telah menerapkan beberapa langkah. Yaitu pertama, persiapan Akreditasi Rumah sakit meliputi persiapan akreditasi dilakukan dengan pemenuhan standar dari komite akreditasi dan melakukan penilaian mandiri atau (self assessment). Ini merupakan proses penilaian penerapan Standar Pelayanan Rumah Sakit dengan menggunakan instrumen akreditasi. Tujuannya, yakni untuk mengukur kesiapan dan kemampuan rumah sakit dalam rangka survei akreditasi.

Kemudian, kedua, adalah Bimbingan Akreditasi meliputi Bimbingan Akreditasi merupakan proses pembinaan rumah sakit dalam rangka meningkatkan kinerja dalam mempersiapkan survei Akreditasi. Dan terakhir, yaitu Survei Penilaian Akreditasi yang dilakukan on-site yang dilaksanakan pada 3-4 Oktober 2024 lalu.

Lebih jauh, Direktur Utama RS Samsoe Hidajat menjelaskan, pelayanan prima sangat penting dilaksanakan dalam memberikan pelayanan kepada pasien karena selain berkonstribusi dalam meningkatkan kualitas layanan, juga dapat meningkatkan kepuasan pasien dan mendorong pasien untuk datang kembali berobat di rumah sakit.

“Tentunya hal-hal masukan dari berbagai kalangan kita mencoba untuk membenahi untuk peningkatan mutu pelayanan RS,” pungkas Dr Viny. (HS-06)

Dukung Kesejahteraan Sosial Warga, Dinsospermasdes Luncurkan Jepara Care Store

Pemprov Jateng Tawarkan Investasi Ke Australia