in

Potensi Gelombang Tinggi Mengancam Pesisir Semarang

Peta Prakiraan Tinggi Gelombang

 

SEMARANG – Potensi Gelombang tinggi mengancam kawasan pesisir di Kota Semarang, Selasa (1/1). Data yang didapat dari situs http://maritim.bmkg.go.id/, perairan selatan Kalimantan Tengah, Laut Jawa bagian tengah, perairan Kepulauan Karimun Jawa dan perairan utara Jawa Tengah berpeluang hujan. Angin bertiup dari arah Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan berkisar 4-25 knots.

“Tinggi gelombang laut 0.2 – 2.5 meter,” dalam data yang dikeluarkan oleh BMKG, Senin, 31 Desember 2018.

Belum lama ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di wilayah pantai pesisir di Jawa Tengah untuk lebih berhati-hati terhadap gelombang tinggi yang saat ini terjadi. BMKG Semarang memprediksi, hingga akhir Desember 2018, ada potensi gelombang tinggi di laut Jawa Tengah sampai 2,5 meter.

“Kami sudah koordinasi dengan BMKG, gelombang tinggi sampai 3 meter. Agar diberikan informasi agar masyarakat hati-hati, operator di pantai agar berhati-hati,” kata Ganjar.

Berdasarkan laporan prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Ganis Erutjahjo, gelombang tinggi antara 1,25 meter sampai 2,5 meter berpeluang terjadi di laut Jawa dan perairan selatan Kalimantan.

BMKG juga meminta insan pelayaran untuk memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. Ganjar meminta agar mereka yang tinggal dan beraktivitas di pantai untuk lebih berhati-hati.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area pantai yang berpeluang terjadi gelombang agar waspada,” katanya.(Halo Semarang)

Kasus HIV Aids Terbanyak Ditemukan di Semarang Utara

Awal Tahun Baru, PSIS Bujuk Bayu Pradana dan Septian David Maulana untuk Pulang Semarang