in

Pengprov E-Sport Jateng Terbentuk, Kabinda Jateng Dipilih Jadi Ketua

Ketua Umum Pengprov E-Sports Indonesia Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto (tengah) didampingi Ketua Harian Pengprove E-Sport Jateng, Evandra Subagyo (kanan) dan M Gargarin Friyandi selaku Ketua Bidang Event Pengprov E-Sport Jateng saat menggelar jumpa pers di salah satu rumah makan di Kota Semarang, Sabtu (14/3/2020).

 

HALO SEMARANG – Pengurus Provinsi E-Sports Jawa Tengah akhirnya resmi dibentuk. Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto secara resmi dilantik menjadi Ketua Umum Pengprov E-Sport Jateng oleh Ketua Umum PB E-Sports Indonesia, Jenderal Pol (Purnawirawan) Budi Gunawan melalui telekonferens secara langsung (live), di Kantor BIN Jateng, Sabtu (14/3/2020).

Usai dilantik, Ketua Pengprov E-Sport Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto menggelar jumpa pers bersama para pengurus di salah satu rumah makan di Kota Semarang.
Dalam sambutannya, Sondi Siswanto menegaskan, setelah pembentukan pengurus di tingkat provinsi, pihaknya akan segera membentuk kepengurusan Pengda E-sport Indonesia di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

“Event perlombaan E-Sport juga akan kami gelar. Diharapkan akan muncul atlet baru dari daerah yang bisa berprestasi di kancah nasional maupun internasional,” katanya.

Menurutnya, E-Sport merupakan olahraga elektronik, istilah untuk kompetisi permainan video pemain multiplayer. Beberapa turnamen yang kerap digelar di antaranya kompetisi games Mobile Legends, PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG), The International Dota 2 Championships, dan games lainnya. Turnamen ini menampilkan siaran langsung serta hadiah tunai bagi para pemainnya.

“Olahraga ini merupakan olahraga games yang banyak digandrungi para millenial. Maka kami akan lebih rutin melakukan kejuaraan atau turnamen, sekaligus melakukan pendataan atlet di Jateng,” katanya.

Ketua Harian Pengprove E-Sport Jateng, Evandra Subagyo
mengatakan, E-Sport ini menurutnya sudah menjadi cabang olahraga yang dinaungi KONI. Nantinya para atlet berprestasi di Jawa Tengah, memiliki kesempatan untuk mengikuti PON, Sea-Games dan juga Olimpiade.

“Dengan dibentuknya pengurus di tingkat provinsi, akan kami perbanyak event di daerah untuk menjaring atlet daerah. Selain itu kami juga akan melakukan pendataan atlet. Karena potensi atlet di Jateng sangat besar, finalis Piala Presiden E-Sport nomor Mobile Legends 2019, salah satu anggota tim juara merupakan warga Kendal. Runner-upnya merupakan tim dari Solo,” katanya.

Pihaknya dalam waktu dekat juga akan membuat aplikasi untuk pendataan atlet Jateng. Diharapkan para pemain E-Sport profesional di Jateng, bisa mendaftarkan diri dalam aplikasi itu sebagai upaya pendataan.

“Tak hanya atlet, kami juga akan mendata tim atau klub E-Sport di Jateng,” kata Evandra Subagyo didampingi M Gargarin Friyandi selaku Ketua Bidang Event Pengprov E-Sport Jateng.

Sebelumnya, Indonesia secara resmi memiliki Pengurus Besar (PB) E-Sports yang akan menjadi wadah bagi asosiasi serta atlet demi meningkatkan prestasi olahraga elektronik itu di kancah internasional. PB E-Sports Indonesia dipimpin oleh Jenderal Pol (Purnawirawan) Budi Gunawan yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Pada SEA Games 2019 di Filipina, ketika E-Sports untuk pertama kalinya menjadi salah satu cabang resmi yang dipertandingkan, kontingen Indonesia sukses menyumbangkan dua medali perak.

Diharapkan dengan terbentuknya PB E-Sport di seluruh provinsi di Indonesia, prestasi itu dapat terus ditingkatkan pada kejuaraan lain terutama Asian Games 2022 dan Olimpiade 2024, di mana cabang E-Sports dipastikan akan dipertandingkan.(HS)

Antisipasi Corona, Ini Empat Perintah Ganjar Kepada Bupati dan Wali Kota se-Jateng

Diwarnai Kericuhan di Akhir Laga, PSIS Kalahkan Arema 2-0