HALO KENDAL – Kodim 0715/Kendal menggelar cofee morning yang dikemas dalam “Ngopi Bareng Dandim 0715/Kendal Dengan Wartawan”, yang digelar di Aula Makodim 0715/Kendal, Jumat pagi (19/2/2021).
Kegiatan yang digelar secara sederhana tersebut dihadiri puluhan wartawan yang bekerja di wilayah Kendal, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Dandim Kendal, Letkol Infantri Iman Widhiarto dalam dalam sambutannya mengatakan, sinergitas TNI dengan media harus selalu terjaga.
“Ini dalam rangka menangkal isu-isu atau berita-berita yang bisa memecah belah bangsa. Jadi kita semua harus bisa saling mengingatkan dan kompak dalam memberikan informasi,” tandas Dandim.
Di sisi lain, wartawan harus bisa memberikan dan menginformasikan segala hal yang sesuai dengan fakta di lapangan.
“Janganlah kita mendengar, melihat, kemudian menginformasikan kepada masyarakat tanpa disaring terlebih dahulu. Apalagi berita yang hanya dari jarene atau katanya, itu bisa menimbulkan hoaks,” ungkap Dandim.
Dandim berharap, kepada seluruh wartawan untuk bekerja dengan sepenuh hati dan iman.
“Karena apapun pekerjaan didasari dengan hati nurani dan iman yang kuat, Insya Allah semua pekerjaan itu bisa membawa berkah dan bermanfaat bagi masyarakat,” imbuhnya.
Sebagai penutup, Letkol Inf Iman Widhiarto memberi pesan, agar tidak ada kotak-kotak, atau beberapa organisasi wartawan di Kendal.
“Kita semua itu sama, sama profesinya sebagai wartawan. Apapun organisasinya kita tidak memandang. Karena kami ingin berteman dan bermitra dengan teman-teman wartawan, bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat,” tukas Dandim Kendal.
Sementara itu, Kasdim 0715/Kendal, Mayor Inf Sukamto dalam sambutannya mengatakan, ada beberapa poin penting fungsi wartawan.
Pertama sebagai pemberi informasi, bisa juga sebagai pendidik dan sebagai fungsi silaturahmi.
“Seperti yang disampaikan bapak Dandim, jadi wartawan selain menyampaikan informasi dan pendidikan kepada masyarakat, wartawan juga bisa menyatukan apa yang terpisah dan mendatangkan yang jauh,” ungkapnya.
Salah satu wartawan, Unggul Priambodo meminta kepada rekan-rekan untuk menanggalkan baju organisasi dan hanya memakai media dari wartawannya saja.
Selain itu, menurutnya, selama ini wartawan-wartawan di Kendal sudah mempunyai grup masing-masing organisasinya.
“Mulai saat ini, kita tanggalkan baju organisasi kita dan kita bersatu sebagai wartawan Kendal. Kita memakai medianya masing-masing saja, tanpa mengaku dari organisasi mana,” kata Unggul.(HS)