HALO KLATEN – Sebanyak 59 CPNS di Kabupaten Klaten, Senin (25/1) dijadwalkan sudah harus mulai bekerja. Mereka akan ditempatkan oleh masing-masing pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).
Penekanan itu disampaikan Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Surti Hartini, seperti dirilis Klatenkab.go.id.
Dia mengatakan jumlah CPNS yang ditugaskan di Kabupaten Klaten sebanyak 728 orang, dari 736 formasi yang dibutuhkan. Adapun delapan formasi lainnya tidak ada yang melamar dan ada pula yang sampai tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) mengundurkan diri.
Total formasi 728 terbagi menjadi formasi umum sejumlah 639 orang, lulusan terbaik 74 orang dan formasi disabilitas 15 orang.
Karena masih dalam masa pandemi Covid-19 dan PPKM, hanya 59 orang yang hadir di Pendapa Pemerintah Kabupaten Klaten untuk menerima SK. Adapun CPNS yang lain mengikuti melalui virtual.
“Akhirnya kita CPNS hanya 728 orang dan yang simbolis datang hanya 59 orang saja lainnya virtual,” kata dia.
Adapun khusus untuk 59 yang hadir, harus sudah masuk kerja pada Senin (25/01). Mereka kemudian akan diarahkan oleh kepala masing-masing yaitu, untuk bidang infrastruktur ke DPUPR, Dinas Perwaskim, dokter, dan dokter Spesialis. Adapun untuk formasi lainnya, akan mulai bekerja Senin (01/02).
Sebelumnya, Jumat (22/01) lalu Bupati Klaten, Sri Mulyani menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 728 orang CPNS Daerah Kabupaten Klaten tahun 2019.
Sebelum menyerahkan SK, Sri Mulyani mengatakan ada tugas yang besar di pundak semua CPNS, setelah menerima SK CPNS, karena tugas sebagai CPNS yang harus jadi pemersatu.
Selain itu harus menjadi pelayan publik, yang juga pelaksana kebijakan publik.
Para aparatur sipil negera tersebut juga harus selalu tegak lurus kepada pemerintah dan harus selalu setia kepada Pancasila dan NKRI.
Dia menambahkan, sebagai CPNS harus siap melayani bukan dilayani. “Itu adalah tugas saudara-saudaraku semuanya, yang tentunya tadi disampaikan bu kepala BKPPD, bahwa yang mendaftar 2019 cukup banyak ada 10 ribu orang. Saudara-saudara yang beruntung, saudara-saudara yang diberikan kepercayaan dan tentunya rezeki kemudahan sehingga saudara-saudara diterima di formasi tahun 2019,” kata dia.
Lanjut Sri Mulyani, dari mana CPNS berasal, wajib selalu tegak lurus kepada pemerintah dan harus selalu taat kepada pemerintah.
“Itu adalah tentunya kewajiban-kewajiaban yang harus saudara-suadara lakukan. Jangan sampai nanti ketika tahapan setelah menjadi CPNS yang nantinya akan menjadi PNS jangan sampai melakukan hal-hal yang merugikan” imbuhnya
Kemudian Bupati Klaten Sri Mulyani, didampingi Ketua DPRD Kabupaten Klaten, Sekda Kabupaten Klaten, dan Kepala BKPPD menyerahkan simbolik kepada tiga CPNS yang hadir.
Mereka adalah tenaga kesehatan penempatan RSD Bagas Waras yaitu dokter Chandra Nastiti, tenaga teknis infrastruktur Disperwaskim yaitu Yudi Sutanto, ST, serta perwakilan DPU PR Dhayani Ciptaning Asmara, ST. (HS-08)