HALO SPORT – Alex Pereira akhirnya jadi juara kelas menengah UFC setelah mengalahkan juara bertahan Israel Adesanya dalam partai puncak UFC 281 yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, Minggu (13/11/2022) siang. Ini merupakan kekalahan yang menyakitkan bagi Adesanya karena harus kehilangan sabuk yang dipertahankannya sejak tahun 2019. Saat itu Adesanya meraih gelar juara kelas menengah setelah mengalahkan Robert Whittaker.
Di laga tersebut, tendangan terbang dari Pereira menandai dimulainya pertarungan. Pereira dan Adesanya lantas saling adu tendang dengan keahlian kickboxing.
Sesekali pukulan dilontarkan, namun keduanya tampak lebih banyak menggunakan serangan kaki untuk menjatuhkan lawan. Ketika jarak merapat pada satu menit terakhir, serangan Pereira mengenai Adesanya.
Terjadi clinch, namun pertarungan tidak berlanjut ke pertarungan bawah. Pada detik-detik terakhir ronde pertama dua pukulan keras Adesanya membuat Pereira goyah, namun bel tanda pertarungan berakhir segera berbunyi dan menyelamatkan Alex Pereira dari kekalahan.
Memasuki ronde kedua, Adesanya tampak lebih percaya diri. Pereira tak terpengaruh dan kemudian melepaskan sebuah tendangan memutar.
Pereira berupaya mendesak Adesanya dalam duel stand fight, namun tidak ada pukulan mematikan dari sang penantang. Adesanya pun membalas dan membuktikan kemampuan dalam adu pukul.
Kedua petarung kembali saling berangkulan tanpa keinginan untuk melakukan takedown. Kekuatan keduanya yang berada dalam stand fight begitu terlihat dalam duel ini. Pereira sempat membuat Adesanya terjatuh sebelum bel akhir ronde kedua berbunyi.
Di ronde ketiga, pertarungan atas masih dilakukan sembari mencair celah melepaskan serangan mematikan. Sebuah momen langka dalam pertarungan ini terjadi ketika kedua petarung terlibat dalam groundfight. Pereira mencoba bangun sementara Adesanya berusaha melepaskan pukulan sembari menghalangi Pereira bangkit. Pereira tampak kalah poin pada posisi ini.
Adesanya mencoba melakukan ground and pound, namun Pereira masih mampu bertahan dari serangan Adesanya hingga akhir ronde ketiga.
Pertarungan atas kembali jadi pertunjukan utama pada ronde keempat. Pereira dan Adesanya saling tedang dan pukul. Pada pertengahan ronde keempat, Adesanya berupaya mencuri kesempatan menjatuhkan Pereira dan memaksa bermain di matras.
Usahanya gagal dan pertarungan atas kembali tersaji. Kegagalan Adesanya memaksa Pereira bermain ground fight membuatnya kesulitan karena sang lawan bisa melepaskan serangan berbahaya menuju akhir ronde keempat.
Menghadapi ronde terakhir, kedua petarung tampak bersemangat. Pereira masih dengan serangan pukulan dan tendangan, sementara Adesanya pun demikian dengan kombinasi upaya melakukan takedown.
Adesanya sempat terjatuh usai melepaskan serangan, namun sang juara bertahan itu bisa bertahan. Pereira kemudian melepaskan pukulan ke arah kepala yang membuat Adesanya tak berdaya dan terpojok, hingga wasit menghentikan pertarungan. Atas kemenangan ini Pereira mengambil sabuk kelas menengah UFC dari Adesanya, dan menjadi juara baru.(HS)
