HALO SEMARANG – Petugas penegak Perda Kota Semarang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sedang gencar menindak oknum yang membuang sampah secara ilegal di ruas Jalan Kokrosono. Dengan tekad kuat, Satpol PP berkoordinasi dengan pemangku wilayah dan lurah setempat untuk mengatasi masalah sampah yang membuat lingkungan sekitar kotor dan tidak nyaman.
Plt Kepala Satpol PP Kota Semarang, Marthen Stevanus Dacosta, menyatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan kelurahan untuk mengumpulkan informasi tentang aktivitas pembuangan sampah liar. “Kami akan menggali informasi dari kelurahan dan berharap mendapatkan informasi yang akurat tentang pelaku pembuangan sampah ilegal,” ujarnya, Minggu (27/4/2025).
Dia menjelaskan bahwa pembuangan sampah secara ilegal sering dilakukan di luar jam pantauan dan melibatkan berbagai jenis sampah, mulai dari plastik, kursi, sisa material bangunan, hingga kasur bekas. “Kami akan mencari tahu apakah ini dikoordinir oleh kelompok masyarakat atau dilakukan oleh individu,” tambahnya.
Untuk memperkuat pengawasan, Satpol PP berencana mengarahkan kamera pengawas CCTV ke titik pembuangan sampah ilegal. “Dengan rekaman CCTV, kami dapat menelusuri kendaraan yang terlibat dan mengambil tindakan tegas,” jelas Marthen.
Sementara itu, Yanto, warga setempat, menegaskan pentingnya menindak tegas pelaku pembuangan sampah sembarangan. “Selain mencemari lingkungan, sampah bisa menyumbat saluran air dan menyebabkan banjir saat musim hujan,” keluhnya.
Pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat bekerja sama dalam menjaga kebersihan kota dan memastikan lingkungan tetap bersih dan nyaman. Dengan langkah-langkah konkret ini, Semarang dapat memberantas masalah sampah ilegal dan menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi warganya.(HS)
