in

Gandeng Erix Soekamti, Trans Semarang Ajak Generasi Muda Buat Video Kreatif

Erix Soekamti saat memberikan materi dalam worshop video di Semarang.

 

 

HALO SEMARANG – Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, mencoba mengajak generasi muda untuk membuat konten kreatif melalui Workshop Berbagi Energi Lewat Video Kreatif di Hotel Harris Kota Semarang, dengan menghadirkan Erix Soekamti, sebagai rangkaian HUT satu Dekade Trans  Semarang Selasa (3/9/2019).

“Kegiatan ini merupakan tahun kedua kompetisi video kreatif 1 menit. Dengan objek atau mengandung unsur transportasi Bus Trans Semarang. Sebelum produksi, peserta mendapatkan ilmu dan pengarahan dari Erix Soekamti,” kata Kepala BLU UPTD Trans Semarang, Ade Bhakti Ariawan, Selasa (3/8/2019).

Dalam kegiatan tersebut, memilih tema berbagi energi positif, tujuannya adalah diharapkan dapat bersinergi satu sama lain. Selain itu para peserta untuk mengikuti workshop, diharuskan membawa 1 bibit pohon.

“Trans Semarang mengakomodasi semangat kreatif warga Semarang lewat kompetisi dan workshop, Erix berbagi energi positif lewat pengalamannya. Para peserta juga diajak membuat video dengan durasi satu menit dengan batas pengumpulam 13 September,” tutur Ade.

Ade menerangkan, Erix Soekamti dipilih bukan tanpa alasan. Sosok pentolan Band Endank Soekamti ini dipilih lantaran, banyak karyanya menginspirasi banyak orang, termasuk merangkul komunitas mulai Merauke sampai Sabang. Mulai DOES University, intip album Soekamti, film documenter, hingga mendirikan sekolah bakat gratis.

“Siswa lulusan dari DOES University ini jumlahnya sudah ratusan, mayoritas terserap dalam industry kreatif, baik nasional hingga internasional. Itulah alasan kami, agar Erix bisa memberikan insipirasi bagi warga dan pihak Trans Semarang,” ujarnya.

Dalam workshop, selain ilmu dan pengalaman dari pembicara, peserta juga diajak berkreasi membuat video 1 menit. Video terbaik dari peserta workshop akan diapresiasi dengan total hadiah Rp 7 juta.(HS)

Selain Komunitas Lokal, Taring Padi juga Bakal Tampil di Pazaarseni Semarang 2019

Muspida Kota Semarang Meminta Pelajar Papua Tak Termakan Isu Provokatif