HALO SEMARANG – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi melantik tujuh pejabat utama Polda Jateng dan dua jabatan kapolres baru.
Dua jabatan kapolres yang mengalami pergantian, adalah Kapolres Surakarta yang semula dijabat Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai, kini diganti Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Sedangkan Kapolres Rembang yang semula dijabat AKBP Dolly Arimaxionari Primanto, kini diisi oleh AKBP Kurniawan Tandi Rongre.
Upacara serah terima jabatan dihadiri juga oleh Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji, Pejabat Utama Polda Jateng, dan seluruh kapolres jajaran Polda Jateng di Gedung Borobudur Mapolda Jawa Tengah, Selasa (11/8/2020).
Dalam sambutannya, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, pergantian pejabat di lingkungan kesatuan polri merupakan hal yang wajar terjadi.
Menurutnya, pergantian ini memberikan kesempatan pengalaman dan keluasan wawasan bagi pejabat yang bersangkutan, sebagai bekal dalam pengembangan diri untuk jenjang karier berikutnya.
Hal ini sebagaimana dirumuskan dalam sistem pembinaan karier anggota Polri.
“Dengan semakin tinggi jabatan seseorang, maka semakin besar pula tanggung jawab yang diembannya. Namun demikian, apapun jabatan yang dipercayakan pimpinan kepada kita, haruslah kita laksanakan dengan penuh pengabdian dan keikhlasan. Karena tugas dan jabatan itu adalah amanah yang harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat, bangsa dan negara, serta kepada Tuhan Yang Maha Esa,” paparnya.
Kapolda memberikan apresiasi pada pejabat lama yang selama menjabat di wilayah Polda Jawa Tengah, telah mampu meningkatkan kinerja kesatuan dengan dedikasi dan loyalitas yang tinggi.
“Selamat melaksanakan tugas di tempat yang baru, semoga sukses selalu dalam karier di kepolisian,” ujarnya.
Dirinya juga mengucapkan selamat kepada pejabat baru Polda Jateng, Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dan Kapolres Rembang, AKBP Kurniawan Tandi Rongre.
“Kepada Kapolresta Surakarta dan Rembang, antisipasi giat Pilkada Serentak menjadi perhatian serius. Segera identifikasi dan kuasai wilayah untuk dapat melihat potensi kerawanan supaya dapat segera diatasi,” ujar Kapolda.(HS)