
HALO SEMARANG – PSIS semakin menggila dalam perburuan pemain jelang bergulirnya Liga 1 2019. Beberapa pemain dengan lebel bintang direkrut, seperti Septian David Maulana, Wallece Costa, Arthur Bonay, Shohei Matsunaga, dan Fredyan Wahyu.
Bisa dikatakan musim ini PSIS hampir merobak separuh skuadnya dan mengganti dengan pemain pemain kelas atas.
Nama terbaru yang resmi diikat Mahesa Jenar adalah Silvio Escobar, calon striker naturalisasi berdarah Paraguay. Escobar dipinjam dari Persija. Transfer itu tentu menjadi kejutan karna Escobar mendapatkan banyak tawaran dari tim Liga 1 lain. Escobar dipinjam selama setengah musim, dengan opsi perpanjangan di putaran kedua. Dia akan mengisi slot pemain asing yang sebelumnya diisi Claudir Marini yang mengalami cedera dan harus istirahat sekitar dua bulan.
Escobar juga sudah didaftarkan pada hari terakhir pendaftaran pemain asing ke operator liga.
Bahkan PSIS juga bisa bisa memainkan enam “pemain asing” sekaligus di putaran kedua kompetisi Liga 1 musim nanti.
Hal itu tak lepas dari proses naturalisasi yang sedang dijalani Matsunaga dan Escobar. Keduanya memang dalam tahapan menjadi warga negara Indonesia (WNI) dan tinggal menunggu waktu untuk pengesahan.
Jika skenario itu berjalan, tentu PSIS bisa menambah dua pemain asing lagi untuk memperkokoh tim.
“Dari pembicaraan kami dengan Persija, peminjaman Escobar memang hanya satu putaran. Tapi bisa saja nanti diperpanjang tergantung proses komunikasi ke depan,” ucap CEO PSIS, Yoyok Sukawi, belum lama ini.
Langkah besar memang dilakukan PSIS musim ini. Tak tanggung-tanggung, tiga pemain berlabel tim nasional Indonesia berhasil didaratkan oleh manajemen Laskar Mahesa Jenar.
Sebut saja Septian David Maulana yang mempekuat timnas U-23 di Asian Games 2018, lalu Arthur Bonai (timnas senior), PSIS juga berhasil memboyong Frediyan Wahyu Sugiyantoro, bagian dari skuad timnas U-22 saat menjuarai Piala AFF 2019.
Mereka akan berkolaborasi dengan pemain lawas seperti Hari Nur Yulianto, Rio Saputra, dan Bayu Nugroho.
CEO PSIS, Yoyok Sukawi menyebutkan, bahwa timnya memang membangun skuad yang lebih tangguh untuk mewujudkan target musim ini. Maklum, tim kebanggaan masyarakat Kota Lunpia itu berambisi menembus posisi delapan besar Shopee Liga 1 2019.
“Target awal memang tembus delapan besar. Makanya kami memperdalam skuad musim ini dengan mendatangkan pemain lokal dan asing sesuai dengan karakter permainan PSIS,” kata Yoyok.
Yoyok menambahkan, PSIS musim ini juga memiliki pemain-pemain dengan karakter beragam. Hal tersebut agar tim pelatih memiliki banyak pilihan skema permainan dan strategi untuk mengarungi kompetisi.
“Dengan karakter pemain yang beragam, pelatih leluasa menyusun strategi dan kaya akan taktik. Kalau berbicara target tinggi di Liga 1, memang harus banyak variasi permainan,” tegasnya.(HS)