in

Berlatih Pertahanan dan Pergerakan

Ngannou (kiri) dan Adesanya/dok

HALO SPORT – Francis Ngannou, juara kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC), akan menghadapi laga berat pada Januari mendatang.

Petarung asal Kamerun itu bakal meladeni mantan rekan sesasananya, Ciryl Gane.

Francis dan Ciryl pernah berlatih bersama di bawah polesan Fernand Lopez dari Sasana MMA Factory, Paris, Prancis.

Untuk menambah kekuatan, Ngannou mengajak latihan bersama Israel Adesanya, pemegang sabuk kelas menengah UFC.

Francis ingin menyerap ilmu pertahanan dan pergerakan yang sangat dikuasai Israel.

‘’Mendapatkan dukungan dari dia secara personal akan sangat membantu,’’ ujar Ngannou seperti dilansir dari Essentially Sports.

Sayang, harapan The Predator tak bisa terpenuhi. Pasalnya, situasi di Selandia Baru tidak mudah untuk bepergian sehingga Adesanya tak bisa diajak menjadi sparring partner.

Ngannou, Adesanya, dan Kamaru Usman adalah juara-juara UFC yang berasal dari benua Afrika.

Tanpa kehadiran Israel, Si Pemangsa tetap melakukan latihan untuk memperkuat sisi pertahanan dan menambah kecepatan.

Gane merupakan lawan yang tidak ringan karena dia tangguh dalam pertarungan atas dan bawah.(HS)

Pelatih PSIS, Imran Nahumarury Mengundurkan Diri

Kehilangan Arah tanpa Kehadiran Sang Gacoan