HALO SPORT – Petunju kelas berat, Anthony Joshua sukses mempertahankan gelar juara setelah mengandaskan perlawanan Kubrat Pulev di SSE Arena, London, Minggu (13/12/2020) pagi WIB.
Anthony Joshua masih terlalu perkasa bagi Kubrat Pulev, yang harus menyerah KO pada ronde sembilan.
Joshua sudah menunjukkan dominasinya sejak ronde pertama. Petinju asal Inggris Raya itu lebih aktif melancarkan pukulan daripada lawannya.
Bahkan Pulev sempat jatuh dua kali pada ronde ketiga. Pukulan uppercut dari Joshua menembus pertahanan Pulev hingga membuat jawara tinju asal Bulgaria itu sempoyongan ke sudut ring.
Pulev mampu kembali sebelum hitungan ke-10, namun sesaat setelahnya dia harus jatuh terjengkang.
Kubrat Pulev lagi-lagi mampu bangkit. Dia berdiri tegak pada hitungan ketujuh sebelum diselamatkan bunyi bel tanda berakhirnya ronde ketiga.
Tempo pertandingan kemudian mengendur. Joshua tampaknya berusaha menjaga stamina sementara Pulev mengembalikan konsentrasinya.
Laga kembali berjalan seimbang meski Joshua masih mengendalikan pertandingan melalui pukulan-pukulan jab.
Pulev, yang kalah angka dari Joshua, mencoba membalikkan keadaan pada ronde kedelapan. Joshua merespons dengan kembali tampil agresif pada ronde kesembilan. Kombinasi jab ke arah badan dan uppercut dari Joshua membuat Pulev hanya bisa bertahan.
Menjelang berakhirnya ronde sembilan, uppercut dari Joshua secara telak mengenai rahang Pulev.
Pulev berusaha melakukan clinch untuk meredam serangan Joshua. Namun tenaga yang sudah habis malah membuat Pulev menjadi sasaran mudah bagi Joshua.
Uppercut lain dari Joshua sukses membuat Pulev mencium kanvas. Lagi-lagi Pulev mampu bangkit kondisinya semakin tidak meyakinkan.
Hanya beberapa detik setelah wasit memulai kembali pertandingan, Kubrat Pulev kembali terjengkang ke atas kanvas.
Pukulan hook kanan dari Anthony Joshua mendarat secara telak ke muka Pulev. Pulev pun KO dan tidak sanggup berdiri sebelum wasit menuntaskan hitungannya.
Kemenangan ini membuat Anthony Joshua sukses mempertahankan sabuk juara dunia versi WBA, WBO, IBF, dan IBO.
Joshua kini mencatatkan rekor bertanding 24-1 (22 KO). Adapun, Pulev kembali menodai rekornya sehingga menjadi 28-2 (14 KO).
Kemenangan atas Pulev di satu sisi mendekatkan Joshua dengan rencana pertandingan penyatuan gelar melawan juara WBC, Tyson Fury.
Laga kontra sang kompatriot berpeluang menjadikan Joshua sebagai juara sejati (undisputed champion) kelas berat sejak Lennox Lewis pada 2000.
Tekad Joshua untuk menjadi juara sejati semakin bulat.
“Saya ingin menghadapi siapa pun yang memegang sabuk juara. Kalau petinju itu Tyson Fury, biarlah Tyson Fury,” ujarnya, dikutip dari BBC.(HS)