HALO SEMARANG – Proses vaksinasi Covid-19 di Kota Semarang akan dilaksanakan secara bertahap. Rencananya kegiatan vaksinasi pertama di Kota Semarang akan diselenggarkan 14 Januari 2021 di Balai Kota Semarang.
Sepuluh tokoh akan menerima vaksin pertama, di antaranya Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan jajaran Forkopimda.
Vaksin Sinovac yang didistribusikan oleh PT Bio Farma sendiri, telah tiba di gudang penyimpanan Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kota Semarang, Jalan Seteran Utara, Miroto, Semarang Tengah, Selasa (12/1/2021) pukul 11.00.
Vaksin dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah diterima oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Kota Semarang, Mada Gautama.
Dalam serah terima vaksin Covid-19 tersebut, Semarang menerima 9.800 vial atau setara untuk 4.900 tenaga kesehatan (nakes) yang akan diprioritaskan dalam program vaksinasi tahap pertama ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengatakan, 10 tokoh akan menerima vaksin pertama. Selanjutnya baru para tenaga kesehatan.
“Kalau tidak ada aral melintang tanggal 14 Januari, 10 tokoh akan divaksin. Pak Wali, Bu Wakil, dan Forkopimda. Kalau ada sisa, saya Insya-Allah siap,” papar Hakam.
Seperti diketahui Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi sempat terpapar Covid-19. Hakam menjelaskan, meski sudah sempat jadi penyintas Covid-19 wali kota yang akrab disapa Hendi tetap bisa disuntik vaksin jika antibodinya belum maksimal.
Setelah 10 tokoh, vaksinasi akan dilanjutkan untuk nakes di Kota Semarang.
Vaksinasi akan dilakukan di 58 titik yaitu 37 puskesmas, 20 rumah sakit, dan satu balai kesehatan nasyarakat (balkesmas).
Dia menyebutkan, jumlah nakes di Kota Semarang secara keseluruhan 15.488 orang. Namun vaksinasi akan dilakukan bertahap, sesuai jatah yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
“Kami masih menunggu vaksin selanjutnya karena kemarin vaksin yang tiba di Tambak Aji masih sekitar 62 ribuan dibagi 35 kabupaten/kota,” ucapnya.
Hingga saat ini, pihaknya belum menerima kabar lebih lanjut mengenai jadwal distribusi vaksin selanjutnya. Informasinya, Semarang akan menerima 38.240 vial atau setara dengan 19.120 sasaran dan akan didistribusikan untuk Semarang secara bertahap.
Sebelumnya, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyampaikan, vaksin tersebut belum cukup untuk diberikan pada semua tenaga kesehatan yang ada. Untuk itu, dia berharap pengiriman vaksin Covid-19 dari Pemerintah Pusat ke Kota Semarang dapat terus berkesinambungan.
Hendi, sapaan akrabnya, tengah mengupayakan agar Pemerintah Kota Semarang juga dapat melakukan pengadaan vaksin secara mandiri.
“Kami memiliki dana tak terduga yang sudah kami cadangkan mencapai Rp 50 miliar, tapi kami masih mencari tahu, apakah vaksin itu selain yang sudah diploting dari pusat, kita juga dapat melakukan pembelian mandiri,” papar Hendi.
Di sisi lain, sebagai Wali Kota Semarang, Hendi pun siap menjadi orang pertama yang akan disuntikkan vaksin Covid-19.
“Prinsip kami, kalau seorang Wali Kota harus divaksin dulu kami siap. Tapi kalau saya mendengar orang yang pernah terkena covid tubuhnya jauh lebih kuat, jika harus yang lain dulu pun kami juga siap,” terangnya.(HS)