HALO SEMARANG – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang mencatat tahun ini hingga hari Jumat (4/3) sudah ada sebanyak 10 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jatisari, Kecamatan Mijen.
TPU Jatisari di Kecamatan Mijen saat ini memang digunakan Pemerintah Kota Semarang khusus untuk pemakaman warga yang meninggal dunia karena Covid-19.
Kabid Pertamanan dan Pemakaman Disperkim Kota Semarang, Murni Ediati mengatakan, hingga hari ini total sudah ada 10 jenazah terpapar Covid-19 yang dimakamkan di TPU Jatisari.
Dengan rincian, sebanyak lima orang dimakamkan pada Januari 2022 dan lima orang lagi pada Februari 2022.
‘’Jadi total sudah ada sebanyak 10 jenazah yang dikebumikan di pemakaman khusus Covid-19,” terang Pipie, sapaan akrabnya, Jumat (4/3/2022).
Dikatakan Pipie, jumlah total warga meninggal dunia karena Covid-19 tersebut hanya yang tercatat di pemakaman Jatisari, alias di luar dari pemakaman umum lainnya.
“Biaya pemakaman Covid-19 di Jatisari gratis. Kalau di dalamnya ada permintaan biaya pemakaman itu diluar Pemkot,” imbuhnya.
Menurut Pipie, ada peningkatan kasus Covid-19 sejak awal Februari 2022 lalu. Sehingga membuat pemakaman kasus meninggal karena Covid-19 juga meningkat.
Sebagai antisipasi, pihaknya sudah menyiapkan lubang makam yang siap dipakai jika ada kasus meninggal karena Covid-19.
“Kami juga menyiapkan alat berat begu dari BSB untuk membantu membuat lubang kubur agar lebih cepat jadi,” kata Pipie.
Sementara itu, data dari Dinas Kesehatan Kota Semarang pada Maret 2022 kasus kematian Covid-19 tembus angka 100 kasus. Dari total komulatif Covid-19 sejak Januari sampai sekarang mencapai 6.500 kasus. (HS-06)