
HALO SEMARANG – Kemeriahan syukuran HUT Kementerian BUMN ke-21 di Kota Semarang di Marina Convention Center Kota Semarang, Sabtu (13/4/2019), terganggu dengan fasilitas pendukung acara yang kurang mendukung. Contohnya saat Menteri BUMN Rini Soemarno naik ke atas panggung untuk pidato, sound system acara mati sehingga ribuan orang yang hadir di acara itu tak bisa mendengar secara jelas apa yang disampaikan Rini Soemarno.
Sementara ribuan orang dari berbagai badan usaha milik negara menghadiri acara syukuran HUT Ke-21 Kementerian BUMN Republik Indonesia di Marina Convention Center Kota Semarang.
Mereka hadir berduyun-duyun pada acara syukuran HUT Kementerian BUMN yang mengambil tema “One Family, One Nation, One Vision To Excellence” itu. Sejumlah perusahaan yang terlihat ikut memeriahkan acara dengan membuka stand antara lain, PT Perkebunan Nusantara IX, PT Pegadaian, Telkom, Perusahaan Gas Negara, Wijaya Karya, Pertamina, dan PLN.
Selain Menteri BUMN Rini Soemarno, jajaran direksi dari Kementerian BUMN dan perwakilan dari 143 perusahaan di bawah pengelolaan Kementerian BUMN juga hadir di acara tersebut.
Berbagai acara ditampilkan pada puncak peringatan HUT Kementerian BUMN yang berlangsung meriah tersebut, seperti kirab, pemecahan rekor Muri untuk kategori pembuatan nasi kuning tertinggi, dan pelepasan ratusan balon udara.
Menteri Rini Soemarno bahkan melakukan pemotongan replika Candi Borobudur terbesar yang terbuat dari nasi kuning dengan menggunakan mobil katrol. Potongan nasi kuning kemudian diserahkan kepada seorang karyawati termuda yang bekerja di salah satu BUMN.
“Tolong jaga BUMN untuk anak cucu kita semua,” pesan Menteri Rini kepada karyawati millenial saat berada di panggung.
Rini Soemarno juga menyerahkan potongan nasi kuning kepada mantan Menteri BUMN, Tantri Abeng sebagai bentuk penghormatan kepada menteri pertama yang memimpin Kementerian BUMN.(HS)