HALO SEMARANG – Sebanyak tujuh dus minuman keras (miras) berhasil diamankan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang dalam giat operasi Ramadan di tempat hiburan kawasan Sampangan dan Kedungmundu, Kecamatan Tembalang, Semarang, Kamis, (17/5/2019) malam.
Dari pantauan di lokasi, minuman keras tersebut terdiri dari minuman keras jenis Congyang, Vodka, Anggur Merah, Iceland, dan minuman dengan kadar alkohol tinggi lainnnya.
Kasatpol PP Kota Semarang melalui Kasi Ops Trantibmas Satpol PP Kota Semarang, Sudibyo mengatakan, operasi ini dilaksanakan dalam rangka menjaga ketertiban dan kenyamanan selama bulan suci Ramadan.
Disampaikan pula, selain penertiban minuman keras juga dilakukan operasi pekerja seks komersial (PSK), khususnya mereka yang mangkal di jalan raya. Seperti di Kawasan Poncol, Tanjung Mas, Kota Lama, Kalibanteng dan lainnya.
“Kurang lebih 26 PSK yang kami amankan dalam penertiban kali ini,” kata Sudibyo.
Menurutnya, operasi tersebut dalam rangka menegakkan Peraturan Daerah (Perda) Kota Semarang Nomor 5 Tahun 2017 Tentang Ketertiban Umum.
Sementara hasil operasi tujuh dus minuman keras kemudian diamankan dan dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Semarang sebagai barang bukti sebelum dimusnahkan.
“Adapun bagi para PSK langsung kami kirim ke resos di Solo untuk penangangan lebih lanjut,” tegasnya.
Kasatpol PP Kota Semarang Endro PM menambahkan, selama bulan suci Ramadan tempat-tempat hiburan seperti tempat karaoke, resosialisasi Argorejo, dan resosialisasi Gambilangu di Mangkang dipastikan tutup.
Hal ini sesuai edaran dari pemerintah kota bahwa selama bulan Ramadan tempat hiburan diwajibkan ditutup.
“Bagi mereka yang melanggar akan kami tindak tegas bahkan sanksinya bisa pencabutan izin usaha,” tegas Endro.(HS)