in

Omicron Masuk Jateng, Kapolres Wonogiri Perintahkan 25 Kapolsek Operasi Yustisi Serentak

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto SIK MSi menginspeksi jajarannya di Mapolres Klaten. (Foto : Tribratanews.jateng.polri.go.id)

 

HALO WONOGIRI – Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto SIK MSi menginstruksikan kepada 25 kapolsek jajarannya, untuk mengantisipasi masuknya Covid-19 varian Omicron masuk ke Wonogiri.

“Instruksi Kapolres dilakukan melalui via alat komunikasi handytalky, kepada para Kapolsek jajaran. Dalam hal ini terkait dengan masuknya omicron ke wilayah Jateng, maka dari itu jajaran agar benar-benar melaksanakan prokes kepada anggota maupun masyarakat,” kata Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri, Aiptu Iwan Sumarsono.

Iwan juga mengatakan, Kapolres meminta kepada 25 polsek se-Wonogiri, untuk serentak melaksanakan operasi yustisi, kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), cek point, dan penguatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Polres Wonogiri juga memacu pelaksanaan vaksinasi anak berusia 6-11 tahun. Data cakupan vaksinasi yang dirilis per 19 Januari 2022, diketahui capaian vaksinasi anak di Wonogiri 81,04% atau naik 2,25% dibanding data per 15 Januari 2022.

Kenaikan 2,25% itu sebanyak 1.928 anak atau 482 anak per hari. Perintah gaspol Kapolres dilakukan pada 15 Januari 2022, yakni meminta para Kapolsek yang capaian vaksinasinya masih di bawah 70% agar segera koordinasi dengan pihak puskesmas serta forkompincam dan segera digaspol.

Sebelumnya, Polda Jateng mengonfirmasi sembilan pasien Covid-19, dengan varian Omicron di Jawa Tengah. Kabid Humas mengatakan, hasil itu diperoleh setelah sembilan orang tersebut menjalani tes laboratorium.

“Dari hasil uji whole genome sequencing (WGS), ditemukan sembilan orang tersebut positif Omicron,” kata  Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Jumat, (21/01/22).

Para pasien tersebut berasal dari Kota Semarang, Cilacap, Pekalongan, dan Sukoharjo.

Polda Jawa Tengah (Jateng) meminta masyarakat untuk semakin waspada dan ketat dalam melaksanakan protokol kesehatan, menyusul terkonfirmasinya sembilan pasien Covid-19 varian Omicron di Jateng.

“Kesadaran masyarakat untuk taat prokes adalah yang utama. Tetap gunakan masker, membatasi mobilitasnya dan selalu cuci tangan,” kata Perwira Menengah Polda Jateng itu.

Sampai saat ini, Polda Jateng dan stakeholder terkait juga tengah melakukan percepatan vaksinasi booster di masyarakat.

Kabid Humas berharap, masyarakat yang belum divaksin tahap satu, tahap dua, dan booster untuk aktif melaporkan diri ke pos kesehatan terdekat dan segera vaksin. (Pur,HS-08)

Longsor di Lebakbarang, Polres Pekalongan Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Sepekan Gelar Razia, Polantas Polres Blora Jaring 194 Sepeda Motor Berknalpot Brong