
HALO PEMALANG – Fakir miskin dan warga yang membutuhkan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Pemalang, dalam waktu dekat dapat memanfaatkan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) – Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT), yang saat ini sadang dipersiapkan oleh pemerintah.
Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo, mengatakan Puskesos dan SLRT, adalah pusat layanan yang nantinya akan membantu mengidentifikasi kebutuhan dan keluhan fakir miskin, termasuk Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).
“Saya berharap dengan terselengaranya Puskesos dan SLRT, masyarakat mendapatkan akses informasi pelayanan dan rujukan kesejahteraan sosial, secara mudah, cepat, dan efisien,” ungkap Agung, seperti dirilis Pemalangkab.go.id.
Persiapan pembentukan tersebut, juga sedang dilaksanakan, termasuk dengan menggelar sosialisasi di ruang rapat Bappeda, Kamis (24/6). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial RI tersebut, dihadiri Perwakilan dari Dirjen Pemberdayaan Sosial Hastamik Purbatin, Kepala Dinsos KBPP Slamet Masduki, dan Kepala Bappeda Supaat.
Bupati meminta para perangkat desa atau kelurahan, agar dapat menindaklanjuti kegiatan ini dengan baik, demi terwujudnya masyarakat Kabupaten Pemalang yang sejahtera.
Sementara itu menurut Hastamik Purbatin, target Pemerintah di RPJMN tahun 2020-2024 adalah semua kabupaten dan kota, sudah mengimplementasikan Pusat Kesejahteraan Sosial atau Puskesos.
“Saat ini adalah tahap sosialisasi sebagai awal dari pembentukan Puskesos di kabupaten dan kota sehingga Pemerintah Pusat melakukan sosialisasi kepada calon SDM Puskesos,” ujar Hastamik
Kegiatan Sosialisasi Pembentukan Puskesos – SLRT tersebut dihadiri oleh Manager, Supervisor serta fasilitator, pelaksana Puskesos pada Desa/Kelurahan serta OPD terkait dengan jumlah 41 orang. (HS-08)