in

Jumlah Terpapar PMK Terus Bertambah, Pemkab Kendal Segera Tutup Pasar Hewan

Cegah penyebaran kasus PMK di Kendal, Petugas kesehatan ternak melakukan investigasi dan observasi kepada hewan ternak di peternakan

HALO KENDAL – Jumlah hewan ternak terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terus mengalami peningkatan, khususnya pada sapi. Oleh sebab itu Pemerintah Kabupaten Kendal segera menutup Pasar Hewan yang ada di wilayahnya.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal, Pandu Rapriat Ragajati, kepada awak media di ruang kerjanya, Jumat (3/6/2022).

Dikatakan, sesuai data dari Dinas Pertanian dan Pangan, Jumat (3/6), jumlah hewan yang terpapar ada 265 hewan ternak. Yang terrdiri dari 256 ekor sapi dan sembilan ekor kerbau.

“Ya kalau kerbau sampai saat ini belum ada peningkatan jumlah yang terpapar PMK, karena kita fokus melakukan tracing dan testing pada ternak sapi. Karena Kendal sebagai transit penjualan sapi,” ujar Pandu.

Dijelaskan, dari jumlah 265 ekor ternak tersebut, yang menjalani pengobatan ada 234 ekor, kemudian membaik sebanyak 31 ekor. Sedangkan hewan yang mati, dipotong atau dijual nihil.

Rencananya, penutupan pasar hewan dimulai pada hari Minggu (5/6/2022) dan berlaku 14 hari ke depan.

Ditambahkan, ada tiga pasar hewan di Kabupaten Kendal. Yakni di Pasar Hewan Cepiring, Pasar Hewan Boja dan Pasar Hewan Sukorejo.

“Kami sudah mengajukan sejak dua minggu lalu untuk melakukan penutupan pasar hewan, karena indikasinya penularan terjadi di sana. Bahkan konsepnya pun juga sudah kita ajukan. Alhamdulillah ini tinggal menunggu surat dari bapak Bupati saja,” ungkapnya.

Sebelumnya, Bupati Kendal Dico M Ganinduto usai melantik Pj Sekda Kendal mengatakan, dalam rangka mengantisipasi penyebaran PMK di Kabupaten Kendal, pihaknya akan melakukan penutupan pasar hewan yang ada di Kendal.

“Segera akan kita tutup tiga pasar hewan, tinggal tunggu surat keluar. Karena indikasinya, penularan ada di pasar hewan. Selain itu, kita juga memberikan obat-obatan dan vitamin kepada hewan ternak,” ungkapnya. (HS-06)

Basarnas Semarang Selenggarakan Sertifikasi Pilot Drone kepada Personil

WALHI Dan DeKaSe Gelar Pameran Lukisan Art Space Dewan Kesenian Semarang