in

Juara Umum Proprov 2023 Harga Mati, KONI Mantapkan Program Semarang Emas

Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara

HALO SEMARANG – Penguatan Program Semarang Emas (PSE) harus dilakukan semua Induk Organisasi Cabang Olahraga (IOCO) Kota Semarang, terutama dalam menghadapi Porprov 2023.
Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara menegaskan hal itu di sela Rapat KONI Kota Semarang di Golden City Hotel, Kamis (31/3/2022).

Dirinya berpesan, dalam merekrut atlet harus benar-benar selektif dan berdasarkan prestasi dan skill atlet.

Adapun untuk mematangkan program dan perencanaan peningkatan prestasi atlet, KONI Kota Semarang menggelar Rapat Kerja sebagai upaya pemantapan persiapan Porprov Jateng 2023.

“Tidak ada lagi faktor subjektif, tapi harus benar-benar berdasarkan prestasi dan skill atlet,” ujarnya.

Lebih lanjut Arnaz yang juga Ketua Kadin Kota Semarang ini berpesan, PSE harus dijadikan motivasi atlet dalam meraih prestasi dan dijadikan motivasi untuk semua pihak dalam mensejahterakan atlet.

“Salah satu upaya KONI Kota Semarang dalam melakukan perencanaan kegiatan dilakukan seefisien mungkin, sehingga bisa memberikan lebih banyak kontribusi untuk IOCO,” tambahnya.

Lebih jauh Arnaz menegaskan, prestasi tidak akan terwujud tanpa profesionalitas, maka diharapkan moment Rapat Kerja ini semua harus tepat rencana, tepat waktu, dan tepat pelaksanaan.

“Adanya Satgas LPJ di KONI Kota Semarang bertujuan untuk memberikan pendampingan IOCO. Maka data kualitatif dan data kuantitatif harus dijadikan evaluasi dan KONI Kota Semarang bertekad lebih mensejahterakan atlet Kota Semarang,” pungkas Arnaz.

Sementara itu Kadispora Kota Semarang, Pravarta Sadman memberikan apresiasi terselenggaranya Rapat Kerja yang dilakukan awal tahun.

“Ini merupakan gerak cepat KONI Kota Semarang sehingga bisa memberikan informasi awal untuk mempersiapkan, mempertahankan, dan meningkatkan prestasi atlet dalam Porprov Jateng 2023,” ujar Pravarta.

Dalam kesempatan tersebut, Pravarta juga memberikan informasi kalau Tahun 2022, Pemkot Semarang dan KONI telah berhasil membuka Kelas Khusus Olahraga (KKO) yang dipusatkan di SMPN 3 Semarang.

“Sementara ini baru kita buka 7 cabang olahraga yang masuk KKO, yakni atletik, senam, wushu, tenis meja, silat, voli putri dan panahan. KONI diharapkan turut memantau berjalannya KKO,” pinta Pravarta.

Senada, Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Semarang, Rahmulyo Adi Wibowo, juga memberikan apresiasi dan berharap Rapat Kerja ini dijadikan momentum untuk evaluasi dan memutuskan program-program dalam meningkatkan prestasi olah raga di Kota Semarang.

“Di bawah kepemimpinan Arnaz Agung Andrarasmara, KONI Kota Semarang berjalan dengan baik, maka kita akan mendorong Pemkot Semarang untuk mengakomodir semua kebutuhan KONI Kota Semarang dalam rangka mempertahankan prestasi,” pungkasnya.(HS)

Ganjar Cicipi Langsung Madu Wijaya Borobudur yang Moncer karena Lapak Ganjar

Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Penjaga Malam Toko Kamera Eks Jonas Photo Ternyata Hobi Fotografi yang Tak Mampu Beli Kamera