AKIBAT wabah Covid-19 yang menjadi pandemi dunia, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi tak lagi jadi atlet terkaya dunia dan harus digeser Roger Federer.
Dalam daftar terbaru atlet terkaya yang dikeluarkan Forbes, Jumat (29/5/2020), Ronaldo cuma ada di posisi kedua dengan kekayaan 105 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,54 triliun.
Sementara Federer menjadi olahragawan terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai 106,3 juta dolar AS atau setara dengan Rp 1,56 triliun.
Sementara Lionel Messi yang ada di peringakat ketiga memiliki kekayaan 104 juta dolar AS atau setara dengan Rp 1,527 triliun.
Status Roger Federer sebagai atlet terkaya di dunia ini mengejutkan banyak pihak. Sebab, sebelumnya Ronaldo dan Messi selalu bergantian menjadi yang pertama dalam hal kekayaan.
Namun memang patut dimaklumi karena kondisi Covid-19 saat ini memengaruhi keuangan semua aspek.
Kompetisi sepak bola di semua benua harus terhenti sehingga pemasukan gaji Ronaldo dan Messi berkurang. Apalagi FIFA mengizinkan pemotongan gaji pemain sepak bola.
“Pandemi covid-19 sudah membuat gaji pesepak bola top seperti Messi dan Ronaldo dipotong. Sehingga petenis top bisa jadi atlet terkaya dunia untuk kali pertama” ujar editor senior Forbes, Kurt Badenhausen, seperti dikutip Sky Sports.
“Roger Federer adalah figur sempurna untuk sebuah perusahaan, sehingga petenis hebat sepertinya bisa mendapat endorsement sekitar 100 juta dolar AS per tahun,” imbuhnya.
Ronaldo bahkan jadi pemain Juventus paling besar pemotongan gajinya sekitar 9,1 juta euro, sehingga cuma mendapat 21 juta euro dari seharusnya 30 juta euro per musimnya.
Sementara, Messi terhitung paling besar karena dipotong sekitar 70 persen dari total gajinya yang mencapai 40 juta euro. Klubnya Barcelona memang sangat terdampak Covid-19 karena punya tagihan gaji pemain yang tinggi.
Sebagai informasi, Roger Federer merupakan petenis Swiss, kelahiran 8 Agustus 1981 (38 tahun). Dia adalah salah satu petenis terbaik di dunia saat ini, dan menempati peringkat pertama dunia.
Federer adalah pemegang rekor gelar Grand Slam tunggal putra terbanyak sepanjang sejarah dengan 19 gelar. Banyak dari kalangan komentator, analis, petenis aktif, dan mantan petenis menganggapnya sebagai petenis terbaik sepanjang masa.(HS)