HALO SEMARANG – Gigi Dall’Igna adalah figur di balik kehebatan Ducati pada MotoGP 2022.
Gigi ditarik Ducati pada 2013 ketika kondisi tim kacau balau.
Dall’Igna memutuskan hijrah dari Aprilia menuju Ducati Corse untuk menggantikan Bernhard Gobmeier sebagai General Manager.
Davide Tardozzi, manajer tim Ducati, mengakui pekerjaan luar biasa yang telah dilakukan Gigi untuk membawa proyek Ducati hingga akhirnya sukses mendominasi pada musim lalu.
’’Gigi menemukan orang-orang yang tepat dan hanya perlu mengurus organisasinya. Dia sangat cerdas dan memiliki ide yang tepat,’’ ungkap Tardozzi seperti dikutip dari Motosan.
Dall’Igna mengatur pekerjaan mereka dan memutuskan ide mana yang tepat untuk terus dikerjakan.
’’Gigi adalah seorang insinyur yang baik. Untuk memilih ide yang tepat, Anda harus tahu apa yang Anda bicarakan,’’ imbuh Tardozzi.
Bagi dia, Dall’Igna telah melakukan pekerjaan yang fantastis untuk pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale, Italia itu.
Sebagai pemimpin, lanjut dia, Gigi memiliki kepercayaan tinggi terhadap setiap pekerjaan para karyawannya, dan bukan dia yang mendesain mesin.
’’Karyawan yang bertanggung jawab atas mesin telah bekerja untuk kami selama 25 tahun. Gigi adalah orang yang menyatukan semua staf dan telah mengambil peran sebagai pemimpin,’’ paparnya.
Ducati bertekad kembali mendominasi pada musim ini.
Tahun lalu, mereka memenangi tiga kategori, yakni juara dunia pembalap, konstruktor dan tim.
Bahkan, penghargaan pembalap pendatang baru terbaik juga di ambil Ducati atas nama Marco Bezzecchi dari tim Mooney VR46. (HS-06)
