in

Dishub akan Menambah 41 Titik Ujicoba Parkir Elektronik

Petugas Dishub Kota Semarang mendampingi juru parkir mengoperasikan aplikasi parkir elektronik di handpone saat kegiatan penyuluhan dan pelatihan ujicoba penerapan E-parkir di Kantor Dishub Kota Semarang, Selasa (22/2/2022).

HALO SEMARANG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang akan memperluas lokasi atau titik ujicoba penerapan parkir elektronik dengan menambah sebanyak 41 titik baru pada awal Maret 2022 mendatang.

Penambahan titik ujicoba penerapan e-parkir ini yaitu berada di ruas Jalan MT Haryono atau tepatnya mulai dari perempatan Bangkong sampai bundaran Bubakan.

Kabid Parkir Dishub Kota Semarang, Joko Santosa mengatakan, setelah ujicoba parkir elektronik diterapkan pada 2 Februari 2022 lalu di empat ruas jalan di Kota Semarang, pihaknya kini akan makin memperluas lokasi parkir elektronik dengan menambah titik e-parkir baru yakni di ruas Jalan MT Haryono.

“Rencananya Dishub akan menambah sebanyak 41 titik, yang sebelumnya hanya 10 titik di ruas jalan MT Haryono. Sehingga total akan terdapat 51 titik di ruas Jalan MT Haryono,” terangnya disela-sela kegiatan penyuluhan dan pelatihan untuk juru parkir ujicoba penerapan e-parkir, Selasa (22/2/2022).

Dikatakan Joko, ujicoba penerapan e- parkir di 41 titik yang baru di ruas Jalan MT Haryono ini mulai akan diterapkan pada awal Maret 2022 mendatang.

“Sebelum dilakukan ujicoba penerapan parkir elektronik, kami melakukan kegiatan penyuluhan dan pelatihan lebih dulu kepada 41 juru parkir yang akan bertugas di lokasi tersebut. Kita perluas areanya mulai dari perempatan Bangkong sampai Bubakan. Sebelumnya hanya ada 10 titik di Ruas jalan MT Haryono, ” imbuhnya.

Dengan adanya penambahan sebanyak 41 titik di ruas Jalan MT Haryono nantinya total menjadi ada 51 titik parkir elektronik.

“Setelah ruas MT Haryono, secara bertahap juga akan dilakukan penambahan titik di ruas Jalan Agus Salim, ruas jalan Pekojan, dan ruas jalan Wahid Hasyim. Yang sebelumnya di empat ruas tepi jalan umum itu juga sudah berjalan lebih dulu, yakni ada 36 titik ujicoba penerapan parkir elektronik,” paparnya.

Sehingga total keseluruhan nantinya akan ada sebanyak 77 titik di Kota Semarang. Jika ujicoba tersebut berjalan baik, maka akan diteruskan lagi ke ruas jalan lainnya yang juga akan diterapkan parkir elektronik, sepertidi Jalan Depok, Jalan Thamrin dan Jalan Gajahmada.

“Harapan kita seluruh Kota Semarang bisa menggunakan e- parkir atau parkir elektronik. Apalagi hasil evaluasi dan sambutan masyarakat selama ini cukup baik dengan adanya parkir elektronik ini,” katanya.

Untuk penerapan parkir elektronik sendiri, pihaknya dibantu oleh beberapa pihak lain seperti Bank Indonesia untuk pelatihan jukir, DPU untuk membuat marka jalan dan tim Saber Pungli untuk pengawasannya.

“Di sisi kami sendiri penerapan e- parkir juga harus menyiapkan sarana dan prasarananya, seperti rambu parkir dan marka jalan. Sehingga perlu adanya sinergitas antara SKPD dan instansi lainnya untuk mendukung terobosan penerapan parkir elektronik di Kota Semarang,” jelasnya.

Adapun kendala yang masih sering ditemui di lapangan, lanjut Joko, belum semuanya masyarakat memiliki dan menggunakan e -wallet.

“Untuk pembayaran digital, antisipasi kita petugas pendamping membawa wallet jika akan transaksi untuk sementara ini, ke depannya kami harapkan masyarakat bisa mempunyai e-wallet atau internet banking untuk memudahkan transaksi saat parkir di tepi jalan umum,” pintanya.

Pihaknya juga terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar terbiasa dengan menggunakan cashless. Seperti diketahui, penerapan e- parkir dimulai pada 2 Februari 2022 lalu di empat ruas jalan, yaitu jalan MT Haryono mulai dari Simpang Pringgading-Jalan Sidorejo, ruas Jalan Agus Salim mulai dari Simpang Pekojan-Bubakan, Jalan Wahid Hasyim mulai dari Simpang Kauman-Simpang  Beteng, dan Jalan Pekojan mulai dari Simpang Pekojan-Jalan Inspeksi. (HS-06)

Level PPKM Jawa-Bali Naik, Ganjar Minta Masyarakat Tidak Panik: Tolong Maskernya Dipakai

Kemacetan Hingga 5 Km Imbas Ratusan Truk yang akan Demo ODOL di Dishub Jateng Tertahan di Banyumanik