HALO SEMARANG – Seorang pria bernama Danu Julian Pamungkas (30) warga Wonodri, Semarang Selatan, Kota Semarang, meninggal dunia ketika melintasi genangan banjir di Jalan Kaligawe, Genuk, Kota Semaeang, Jumat (26/2/2021) sekitar pukul 07.00 WIB.
Awalnya korban ini diduga meninggal dunia karena tersengat listrik. Namun, setelah Polsek Genuk dan Tim Medis RSI Sultan Agung Semarang melakukan pemeriksaan terhadap korban, tidak ditemukan tanda-tanda tersengat listrik.
“Visum luar tak ada tanda kesetrum, jadi penyebab korban meninggal belum jelas. Kami masih menunggu pihak keluarga untuk pemeriksaan lanjutan,” terang Kapolsek Genuk, Kompol Subroto.
Dia menjelaskan, korban awalnya hendak pergi berangkat kerja di sebuah pabrik di Kawasan Industri Terboyo.
Korban saat itu mengendarai sepeda ontel warna putih. Saat melintasi Jalan Kaligawe, tepatnya di sisi kanan jalan arah traffic light eks-Terminal Terboyo, tiba-tiba korban terjatuh.
Saat itu kondisi jalan tergenang banjir setinggi kurang lebih 70 sentimeter, korban akhirnya tergeletak di tengah air.
Salah satu saksi yang saat itu sedang berada di pintu masuk RSI Sultan Agung sempat mendengar suara teriakan minta tolong sebanyak dua kali, namun dia tidak mengetahui sumber suaranya.
Tak berselang lama, satpam RSI mendapatkan informasi ada orang jatuh dengan posisi tertelungkup.
Selepas diperiksa ternyata benar informasi tersebut sehingga meminta bantuan Polsek Genuk.
“Korban mengendarai sepeda federal warna putih dan tas punggung warna hitam berisi dompet berisi SIM korban, STNK motor, serta satu unit ponsel,” ujarnya.
Pihaknya kini telah membawa korban ke IGD RSI Sultan Agung Semarang dan kemudian menghubungi Inafis Polrestabes Semarang.
“Sembari menunggu kedatangan keluarga korban, kami masih selediki dahulu kejadian ini nanti info selanjutnya menyusul,” imbuhnya.(HS)