HALO SEMARANG – Robert Whittaker sedianya meladeni Paulo Costa dalam duel di kelas menengah Ultimate Fighting Championship (UFC) pada 12 Februari 2023.
Namun, baik Whittaker maupun Costa telah mengonfirmasi bahwa pertarungan mereka batal digelar.
Robert paling kecewa karena gagal bertarung di depan publik sendiri.
Namun, Jared Cannnonier siap membatalkan jatuhnya Whittaker ke jurang kekecewaan.
Si Gorila Pembunuh, julukan Cannonier, mengajukan dirinya sendiri untuk menjadi lawan fighter asal Australia itu pada UFC 284.
Jared mengaku siap kendati Australia adalah tanah yang belum pernah disinggahinya.
Jika diberi kesempatan bersua Malaikat Maut, julukan Whittaker, Cannnonier berikrar hendak menyelesaikan pekerjaan yang belum rampung dalam duel pertama.
’’Saya ingin sekali pergi ke sana dan melawan Robert lagi. Mudah-mudahan, saya bisa menyelesaikan tugas kali ini,’’ kata Jared seperti dikutip dari Sportskeeda.
Pada pertemuan pertama, 24 Oktober 2020, Whittaker menang angka mutlak atas Cannnonier.
Mengenai batalnya partai Whittaker kontra Costa, Cannonier punya analisis sendiri.
Menurut dia, Robert sengaja mundur karena ingin berlibur.
Si Gorila Pembunuh bertarung dengan gaya ortodoks dan menguasai jiu-jitsu Brasil.
Rekornya di ajang mixed martial arts (MMA) adalah 16 kali menang dan enam kali kalah. (HS-06)
