in

203.088 Calon Haji Reguler 2025 Lunasi Bipih

Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain. (Foto : kemenag.go.id)

 

HALO SEMARANG – Sebanyak 203.088 calon haji reguler, tercatat telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H pada tahap II. Kemenag RI berencana menutup waktu pelunasan pada 17 April 2025.

Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, mengatakan Indonesia tahun ini mendapat kuota haji 221.000 orang.

Jumlah tersebut terdiri atas 203.320 haji reguler dan 17.680 haji khusus. Adapun untuk kuota haji reguler, terbagi atas 190.897 calon haji reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi; 10.166 calon haji reguler prioritas lanjut usia; 685 pembimbing ibadah pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU); dan 1.572 petugas haji daerah (PHD).

“Dari 203.320 kuota haji reguler, sampai hari ini tercatat sudah ada 203.088 jemaah yang melunasi biaya haji. Artinya, 99,89 kuota reguler sudah terisi,” kata Zain, seperti dirilis kemenag.go.id, Sabtu (12/4/2025).

Mereka yang melunasi terdiri atas 178.602 calon haji berhak lunas tahun ini, baik pada pelunasan tahap I maupun tahap II.

Selain itu, ada 22.628 orang yang awalnya masuk dalam cadangan, 1.512 petugas haji daerah atau (PHD), dan 346 pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).

“Kami harap waktu pelunasan yang masih tersisa empat hari hingga 17 April ini bisa dioptimalkan oleh jemaah untuk melunasi biaya haji regulernya sehingga seluruh kuota bisa segera terserap,” sebutnya.

Selain pelunasan, Direktorat Layanan Haji Dalam Negeri juga terus mengurus kesiapan dokumen jemaah. Proses ini diperlukan sebagai bagaian dari tahapan pengurusan visa melalui e-Hajj.

Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H.

Jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Sehari berikutnya, jemaah haji reguler asal Indonesia secara bertahap akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci dari embarkasi masing-masing. (HS-08)

Kemenag Seleksi Puluhan Buku Keagamaan Sebelum Diunggah di Perpustakaan Digital Bimas Islam

Kemenag Gencarkan Pelestarian Lingkungan lewat Masjid, KUA, dan Wakaf Hutan