in

Realisasi FLPP 2023, Kendal Peringkat Pertama di Jateng dan Sepuluh Besar Nasional

Sekda Kendal Sugiono saat ground breaking dan penghijauan dalam rangka Perumahan Nasional ke 15 beberapa waktu lalu.

HALO KENDAL – Kabupaten Kendal termasuk terbaik dalam penyerahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) 2023. Di tingkat Provinsi Jawa Tengah peringkat pertama, sedangkan secara nasional masuk sepuluh besar.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendal, Sugiono, belum lama ini, saat ground breaking Nindya Asri 9 tahap kedua dalam rangka peringatan Perumahan Nasional ke 15.

Menurut Sugiono, FLPP adalah dukungan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yang pengelolaannya dilaksanakan oleh Kementerian PUPR.

“Hal itu untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin membeli rumah, pemerintah telah meluncurkan beberapa program pembiayaan pemilikan rumah bersubsidi, atau KPR Bersubsidi salah satunya adalah program FLPP,” ujar Sekda Kendal.

Pada kesempatan itu Sugiono menegaskan, dengan peringatan hari perumahan nasional, dapat mewujudkan hunian yang layak dan terjangkau untuk semua melalui kolaborasi pemerintah swasta dan masyarakat.

“Adapun FLPP KPR pengelolaannya dilaksanakan oleh BP Tapera, dan hingga Juli 2023 total anggaran FLPP yang terserap sebesar Rp 11,6 triliun untuk realisasi 103.749 rumah bersubsidi,” tandasnya.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Sugiono mengungkapkan, Pemkab Kendal memberikan apresiasi atas capaian yang sudah diraih Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman dalam penyediaan pemukiman bagi masyarakat kendal.

“Kami juga berterima kasih kepada pengembang perumahan yang ada di Kendal atas capaian realisasi penyaluran dana FLPP,” ungkap Sekda Kendal, Selasa (15/8/2023).

Sementara itu, Direktur PT Nindya Karya Utama Ahmad Khumaidi mengatakan, dalam rangka hari perumahan nasional pihaknya akan terus bersemangat mengembangkan perumahan bersubsidi.

“Tentunya kami akan terus bersemangat mengembangkan rumah bersubsidi, karena selain program dari pemerintah, kami juga ada kepuasan batin telah bisa membantu rakyat Indonesia mendapatkan rumah, karena rumah adalah kebutuhan pokok,” terangnya.

Untuk pembangunan tahap kedua, direncanakan akan membangun 314 unit rumah bersubsidi. Pihaknya juga akan melakukan penghijauan sebagai bagian dari pengembangan kawasan perumahan yang asri. (HS-06)

Begini Kondisi Carlos Fortes dan Syaiful Pasca-Pertandingan Hadapi Dewa United

Taj Yasin Apresiasi Warga Grobogan Atas Penghargaan Adhi Karya Pembangunan Pertanian