HALO SPORT – Periode sibuk di Liga Primer Inggris akan terjadi hingga awal tahun baru 2022.
Tantangan sangat sulit mengadang The Foxes (Si Rubah), julukan Leicester City.
Pasukan arahan Brendan Rodgers ini harus menghadapi Manchester City dan Liverpool dalam tempo 48 jam.
The Foxes dijamu The Citizens pada Minggu (26/12/2021), dan dua hari kemudian menunggu kedatangan The Reds.
Brendan Rodgers menyebut jadwal berat timnya ini tidak adil.
City jelas lawan berat karena berhasil memenangi delapan laga beruntun di Premier League.
Setelah itu Si Rubah menjamu Si Merah yang kembali para pemain terbaiknya.
Liverpool memiliki waktu istirahat lebih panjang lantaran duel Boxing Day melawan Leeds United ditunda.
‘’Melawan dua tim kuat secara berturut-turut tak baik untuk kondisi dan kesehatan para pemain,’’ tutur Rodgers seperti dikutip dari Stats Perform.
Meski dihadapkan dalam dua tantangan berat, mantan manajer Liverpool itu cuma bisa pasrah.
‘’Kami mencoba tetap tampil kompetitif, dan berusaha meraih hasil maksimal,’’ tandas pelatih asal Irlandia Utara ini.
Rodgers tahu persis apa yang mesti dilakukan saat meladeni The Citizens.
Leicester harus mengindari permainan terbuka untuk meredam keunggulan teknis anak-anak asuhan Pep Guardiola.
Bermain defensif dengan mengandalkan serangan balik kilat merupakan pilihan yang paling masuk akal.(HS)