HALO SEMARANG – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah bersama Universitas Semarang (USM) menggelar acara vaksinasi serentak yang dilaksanakan di Kampus USM, pada Kamis (23/12/2021).
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Kapolda Jateng Irjen Pol. Drs. Ahmad Luthfi, SH, SSt, MK, didampingi sejumlah PJU Polda Jateng, dan disambut oleh Rektor USM Dr Supari MT, pengelola Yayasan Alumni Undip, Ir Soeharsojo IPU dan Eddy Djoko Pramono SH MH MT bersama para dekan, dosen dan mahasiswa.
Rektor USM, Dr Supari mengatakan, vaksinasi di USM ini merupakan hasil kerja sama antara USM dan Polda Jateng dalam rangka mendukung program pemerintah untuk menangkal penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Sementara Ketua Satgas Covid-19 USM yang juga Wakil Rektor III Dr Junaidi MH mengatakan, bahwa vaksinasi ini dengan sasaran mahasiswa USM yang belum mendapatkan vaksin, sebagai persiapan untuk pembelajaran tatap muka (PTM) pada semester genap mendatang.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Lutfhi yang sekaligus melakukan zoom meeting bersama Kapolri, Menhub, Menkes, Menko PMR dan Ketua DPR dari titik vaksinasi di Kabupaten Bogor, menyampaikan bahwa target 70 persen vaksinasi di Jawa Tengah telah terlampaui dengan persentase sudah sebesar 76,8 persen.
Menurut Lutfhi, target tersebut tercapai berkat aglomerasi vaksin di Semarang Raya dan Solo Raya yang masing-masing telah mencapai lebih dari 103 persen.
“Diharapkan health immunity di Jawa Tengah sudah siap dalam rangka menyambut libur natal dan tahun baru kali ini,” terangnya dalam keterangan pers usai acara.
Meski demikian, Kapolda Jateng juga berpesan agar masyarakat tidak lengah dengan capaian tersebut. Guna mengantisipasi penyebaran varian baru Omicron terutama di Jawa Tengah selama masa liburan natal dan tahun baru, protokol kesehatan tetap harus menjadi prioritas utama.
Oleh karena itu melalui rangkaian kegiatan yang dilakukan selama operasi kepolisian dengan sandi Lilin Candi 2021 kali ini, pihaknya berfokus pada kegiatan kemanusiaan dengan mengedepankan penerapan protokol kesehatan.
“Sebanyak 15.900 personil Polri diterjunkan dan tersebar di 279 pos di seluruh Provinsi Jawa Tengah. Bersama TNI dan dinas terkait kita memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan berpergian merayakan natal dan tahun baru di Jawa Tengah,” tegasnya. (HS-06)