in

Perkuat Ekonomi Umat, Bank Jateng Syariah Resmikan KCPS Blora; Bupati: “Momentum Penting Bagi Ekonomi Syariah”

Bank Jateng meresmikan Gedung Kantor Cabang Pembantu Syariah (KCPS) di Blora pada Rabu (12/11/2025).

HALO BISNIS – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) terus menunjukkan komitmennya dalam menggerakkan perekonomian daerah dengan memperkuat layanan syariah.

Pada Rabu (12/11/2025), Bank Jateng meresmikan Gedung Kantor Cabang Pembantu Syariah (KCPS) di Blora.

Peresmian yang berlangsung khidmat, dihadiri langsung oleh Bupati Blora, Arief Rohman, beserta jajaran Forkopimda, serta Direksi Bank Jateng.

Bupati Arief dalam sambutannya mengungkapkan, peresmian adalah momentum krusial bagi kemajuan ekonomi di wilayahnya.

“Peresmian gedung KCPS Blora ini merupakan momentum penting bagi pengembangan ekonomi syariah di Kabupaten Blora,” ungkapnya.

Bupati Arief juga mengapresiasi langkah Bank Jateng, karena menurutnya kehadiran kantor KCPS Blora tidak hanya sekadar memperluas layanan perbankan.

“Kehadiran Bank Jateng Syariah di sini bukan hanya memperluas layanan perbankan, tetapi juga menjadi sarana edukasi dan pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar lebih inklusif secara finansial,” tandasnya.

Bupati Arief berharap, KCPS Blora dapat menjadi wadah sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, tokoh agama, dan masyarakat dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Blora.

Senada dengan Bupati, Direktur Bisnis Kelembagaan dan UUS Bank Jateng, Ony Suharsono menyatakan, kehadiran KCPS Blora adalah perwujudan komitmen Bank Jateng untuk menjadi katalis ekonomi daerah, khususnya dalam mendukung sektor-sektor vital Blora seperti pertanian, peternakan, dan UMKM.

Ony juga memaparkan kontribusi nyata Bank Jateng Syariah dalam memperkuat fondasi ekonomi masyarakat Jawa Tengah. Hingga saat ini, Bank Jateng Syariah telah berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah sebesar Rp 3,59 Triliun.

“Dana tersebut telah disalurkan kepada lebih dari 18.300 pelaku UMKM di berbagai sektor produktif. Ini adalah bukti nyata kami dalam menciptakan financial inclusion with values atau inklusi keuangan yang bernilai,” tandas Ony.

Dirinya menjelaskan, Bank Jateng Syariah tidak hanya memberi akses modal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai etika, keberkahan, dan tanggung jawab sosial.

“Dengan semangat ta’awun atau tolong-menolong dan maslahah atau kebaikan bersama, kami ingin memastikan setiap rupiah yang disalurkan dapat menumbuhkan kemandirian dan keadilan di tingkat akar rumput,” tambah Ony.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Bisnis Kelembagaan dan UUS Bank Jateng juga menguraikan tiga peran fundamental yang diemban Bank Jateng Syariah. Yaitu sebagai Enabler Ekonomi Umat, di mana, membuka akses keuangan lebih luas bagi pelaku usaha kecil, pesantren, komunitas, dan perempuan pelaku usaha.

Kemudian sebagai Mitra Pemberdaya Daerah, yaitu tidak hanya menyalurkan pembiayaan, tetapi juga aktif mendampingi, mengedukasi, dan membangun ekosistem bisnis yang berdaya tahan.

Berikutnya, sebagai Pengemban Amanah Nilai, yaitu memastikan prinsip syariah menjadi fondasi moral dalam membangun sistem ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Ony menutup dengan harapan KCPS Syariah Blora dapat menjadi “lokomotif baru” bagi pertumbuhan sektor produktif di Blora.

“Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak. Semoga langkah kita dalam mewujudkan ekonomi yang maslahat dan Indonesia yang lebih sejahtera senantiasa diridhai Allah SWT,” tutupnya. (HS-06)

Pemkab Kendal Targetkan Pembangunan Jalan Mulyosari-Damarjati dan Jembatan Cipluk-Sojomerto Rampung Akhir Tahun

SPPG di Kudus Hentikan Sementara Operasional MBG, Ini Alasannya