HALO SURAKARTA – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menilai, sinergistas antara DPRD kabupaten/kota dengan pemerintah merupakan keniscayaan untuk menyelesaikan beragam persoalan publik di wilayahnya.
“Kami tidak bisa menyelesaikan sendiri, karena para anggota DPRD kabupaten/kota yang lebih tahu (kondisi lapangan),” kata Sumarno dalam acara orientasi DPRD Salatiga dan Kabupaten Semarang, di Hotel Sunan Solo, Senin, 9 September 2024.
Sumarno menuturkan, Pemprov Jateng masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah. Di antaranya masalah pengangguran, kemiskinan, anak putus sekolah, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi.
“Kehadiran para anggota DPRD menjadi bagian yang bisa ikut menyelesaikan permasalahan-permasalahan di daerah masing-masing,” jelasnya.
Sumarno juga mengingatkan pentingnya menjunjung tinggi integritas. Karena seluruh anggota DPRD yang telah dilantik menjadi bagian dari penyelenggara pemerintahan. “Karena integritas akan teruji setelah adanya kesempatan dan kewenangan,” ucapnya.
Adapun jumlah anggota DPRD yang mengikuti orientasi sebanyak 75 orang. Rinciannya, anggota DPRD Kabupaten Semarang sebanyak 50 orang dan DPRD Kota Salatiga 25 orang.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDM) Jateng, Sadimin mengatakan, program orientasi tersebut bertujuan untuk memahami ruang lingkup tugas, fungsi, dan wewenang DPRD kabupaten/kota. Selain itu juga meningkatkan wawasan kebangsaan, integritas, dan moralitas.
“Setelah mengikuti orientasi dan pendalaman tugas DPRD kabupaten/kota, para peserta diharapkan sapat memahami dan mengimplementasikan wawasan kebangsaan yang dilandasi Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI,” ucapnya.(HS)