in

Pemkot Semarang Bakal Buat Perwal Permudah Izin Dukung Iklim Investasi

Artis ibukota Raffi Ahmad tengah menjajaki kerjasama dengan Pemkot Semarang saat berkunjung di Semarang Zoo atau dikenal Bonbin Mangkang, baru-baru ini.

HALO SEMARANG – Kota Semarang bakal membuat Peraturan Daerah (Perda) untuk mendukung iklim usaha terutama mempermudah untuk investasi para investor yang akan menanamkan modalnya. Sebab, Ibukota Jawa Tengah ini memiliki potensi besar yang dilirik investor untuk berinvestasi dari sisi perdagangan, kontruksi, kesehatan, pendidikan, ataupun perindustrian.

Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Semarang, Widoyono menjelaskan, jika pada tahun 2022 ini, sektor investasi terus mengalami kenaikan. Misalnya sektor perdagangan yang naik 70 persen, perindustrian naik 32 persen, pariwisata 22 persen, kontruksi 11 persen dan kesehatan, maupun pendidikan. Serta usaha makanan juga turut mengalami peningkatan.

“Potensi investasi di Semarang sangat besar, karena kita dekat dengan Kawasan Industri Batang dan Kendal. Dimana ada tenaga ahli yang merupakan ekpatriat, memilih tinggal di Semarang,” terangnya, Kamis (29/12/2022).

Widoyono menambahkan, para tenaga ahli ini melihat sektor hiburan, restoran, mall menjadi supporting kehidupan mereka. Sehingga sektor tersebut bisa dimanfaatkan oleh investor untuk menanamkan modalnya. Disamping itu, kebutuhan akan ruang pertemuan dan hotel di wilayah Semarang bagian barat diprediksi juga akan besar.

“Ini modal buat Semarang yang jadi potensi, serta bisa dimanfaatkan oleh para investor. Tentu dengan berbagai kemudahan perizinan yang kita berikan,” imbuhnya.

Untuk menarik investor, lanjut mantan Kepala Dinas Kesehatan ini, Pemkot Semarang akan membuat Peraturan Wali Kota (Perwal) terkait investasi yang nantinya juga akan dibuat Peraturan Daerah (Perda). Perwal ini, lanjut dia, berisi tentang reduksi atau pengurangan pajak, fasilitasi akses jalan masuk dan penerangan, pendampingan penyelesaian masalah dan lainnya.

“Sekarang masih on going. Akan dibuat Perwal dulu, baru ke Perda nantinya. Apalagi kita punya kelebihan, punya bandara, pelabuhan, dan jalan tol dari segi aksesibilitas,” paparnya.

Adanya kemudahan ini, lanjut Widoyono, membuat Ibu Kota Jawa tengah dilirik tiga investor besar yang siap menanamkan modalnya bahkan sampai triliunan rupiah. Satu pengembang akan membangun kompleks perumahan, hotel dan apartemen. Dua lainnya akan membuat kawasan industri di Ibu Kota Jateng, yakni di wilayah Semarang bagian barat dan utara.

“Satu lebih ke properti dan perusahaan besar di Jakarta dan Surabaya. Yang dua investor akan membuat kawasan industri baru, serta akan membuat terminal kargo yang terintegrasi antara bandara dan kereta api,” ungkapnya.

Sementara dari kemudahan perizinan, Pemkot Semarang akan menyesuaikan dengan undang-undang Omnibus Law yang lebih cepat, mudah dan murah. Retribusi resmi tanpa ada uang pelicin, tentunya akan membuat investor nyaman karena ada kepastian waktu pengurusan izin dan biaya perizinan.

Sementara itu, di sektor hiburan, artis ibukota Raffi Ahmad juga tengah menjajaki kerjasama dengan Pemkot Semarang. Hal ini disampaikannya, saat mengunjungi Semarang Zoo, Minggu (25/12/2022). Bahwa, presenter sekaligus pengusaha Raffi Ahmad, melalui rumah perusahaannya, RANS Entertainment akan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Semarang untuk membangun dan meramaikan ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Raffi juga mengungkapkan kekagumannya pada Kota Semarang yang menurutnya memiliki banyak destinasi wisata dan optimisme masyarakat Semarang yang luar biasa.

Dirinya melalui RANS Entertainment akan memberikan kejutan di tahun 2023 untuk warga Semarang.

“Ya tunggu saja kejutannya, Insyaa Allah di tahun 2023 doakan RANS akan ada di Kota Semarang untuk meramaikan dan menceriakan Kota Semarang,” papar suami Nagita Slavina (Gigi) ini.

Menanggapi rencana kolaborasi dengan Raffi Ahmad, Plt. Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu yang akrab disapa Mbak Ita membenarkan hal itu.

“Saya ucapkan terima kasih pada Mas Raffi dan Mbak Gigi yang telah meluangkan waktu di hari libur ini untuk hadir di sini. Seperti yang dikatakan Mas Raffi tadi akan ada kejutan di tahun 2023 yang akan bekerja sama dan support Kota Semarang,” tutur Mbak Ita.

Mbak Ita juga berharap rencana tersebut bisa segera terealisasi di tahun 2023 yang bisa diterima manfaatnya oleh masyarakat dan menjadikan Semarang lebih hebat. Tentunya kerjasama ini dapat diwujudkan setelah melakukan kajian dan melihat potensi yang ada di Semarang, termasuk di Kawasan Kota Lama. (HS-06).

 

Melayat di Rumah Duka Korban Tertimpa Pohon, Ini yang Disampaikan Wabup Kendal

Selama Libur Nataru, Satpolairud Polres Kendal Patroli Perairan di Objek Wisata