in

Miliki Gedung Baru Delapan Lantai, RSUD Tidar Siap Tingkatkan Kualitas Layanan

Acara peresmian gedung baru milik RSUD Tidar Magelang. Gedung delapan lantai lantai tersebut, diberi nama Drs H A Bagus Panuntun, diambil dari nama Wali Kota Magelang periode 1979 -1989. (Foto: Jatengprov.go.id)

 

HALO MAGELANG – Dengan beroperasinya gedung baru delapan lantai yang diberi nama Drs H A Bagus Panuntun, pelayanan kesehatan RSUD Tidar Magelang diharapkan dapat meningkat.

Harapan itu disampaikan Direktur RSUD Tidar Kota Magelang, Adi Pramono, saat menyampaikan laporan dalam acara peresmian gedung tersebut.

Dia juga mengatakan dengan beroperasinya gedung tersebut, juga memperkuat tekad seluruh jajaran RSUD Tidar, untuk bersama-sama mewujudkan tanggung jawab, untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

“Dengan gedung Drs HA Bagus Panuntun, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan yang cepat, tepat, profesional, ramah dan terjangkau,” kata dia, seperti dirilis Jatengprov.go.id, Minggu (14/2).

Dia menambahkan, pelaksanaan pembangunan gedung baru delapan lantai tersebut, memakan waktu 469 hari kerja ini.

Pada kesempatan itu, Cahyo Raharjo Edi Wibowo, putra pertama HA Bagus Panuntun, mewakili keluarga besarnya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan penghargaan dari Pemkot Magelang dan RSUD Tidar Magelang, kepada keluarganya.

“Kami ucapkan terima kasih, dengan mengabadikan nama Drs H A Bagus Panuntun, menjadi nama gedung ini. Semoga gedung ini dapat bermanfaat sebesar-besarnya dengan kualitas pelayanan kesehatan yang lebih baik untuk warga Kota Magelang dan sekitarnya. Di mana sesuai dengan harapan almarhum, yaitu menjadikan Kota Magelang sebagai kota jasa dengan pelayanan terbaik,” imbuhnya.

Sementara itu Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito, saat meresmikan gedung tersebut, Sabtu (13/02) mengatakan semakin lengkapnya sarana dan prasarana kesehatan, merupakan wujud komitmen pemerintah untuk mendukung terselenggaranya pelayanan kesehatan yang lebih baik.

“Dengan gedung delapan lantai Drs H A Bagus Panuntun, menjawab tantangan kebutuhan pelayanan yang terus meningkat kualitas dan kuantitasnya saat ini,” tegasnya.

Penamaan terhadap sosok bapak pembangunan yang juga mantan Wali Kota Magelang periode 1979 -1989 tersebut, merupakan perwujudan penghormatan atas jasanya semasa memimpin.

Berbagai pemikiran visioner yang dia cetuskan saat itu sangat membantu pemimpin-pemimpin selanjutnya dalam membangun dan memajukan Kota Magelang. (HS-08)

Bicara Soal Pendidikan, Stafsus Presiden Fadjroel Rachman Singgung Hoak Lewat Twitter

KAI Tambah Enam Stasiun Layani Pemeriksaan GeNose C19