in

Mendiktisaintek Lepas Mahasiswa Vokasi UMM ke Jepang dan Tinjau Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro

Pelepasan 150 mahasiswa vokasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), yang akan menjalani Program Kerja Lapangan (PKL) ke Jepang selama lima tahun. (Foto : kemdiktisaintek.go.id)

 

HALO SEMARANG – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, melepas 150 mahasiswa vokasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), yang akan menjalani Program Kerja Lapangan (PKL) ke Jepang selama lima tahun.

Brian Yuliarto juga meninjau Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) UMM, sebagai contoh penerapan energi baru terbarukan di lingkungan perguruan tinggi, baru-baru ini.

Program PKL internasional ini, merupakan upaya UMM dalam mempersiapkan mahasiswa vokasi agar memiliki daya saing global serta pengalaman bekerja di negara maju.

Dalam sambutannya, Menteri Brian menekankan pentingnya pengalaman internasional sebagai bagian dari pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.

“Program ini bukan hanya tentang bekerja, tetapi tentang belajar dari budaya kerja Jepang yang sangat disiplin, produktif, dan berorientasi mutu. Saya berharap mahasiswa dapat menimba ilmu sebanyak-banyaknya dan membawa pulang nilai-nilai positif untuk membangun bangsa,” ujar Brian, seperti dirilis kemdiktisaintek.go.id.

Mendiktisaintek juga berpesan agar mahasiswa tetap menjaga jati diri dan etika selama berada di luar negeri.

Menurutnya, hal ini akan menjadi bekal penting ketika kembali untuk mengabdi di Indonesia.

PLTMH UMM

Selain melepas mahasiswa, Mendiktisaintek juga mengunjungi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) UMM, yang memanfaatkan aliran Sungai Brantas, untuk menghasilkan listrik berkapasitas 140 kilowatt.

Energi yang dihasilkan tidak hanya memenuhi sebagian kebutuhan listrik kampus, tetapi juga dimanfaatkan untuk mengalirkan air bersih bagi masyarakat sekitar.

“Inovasi seperti ini membuktikan bahwa kampus dapat menjadi pionir dalam penerapan teknologi hijau. PLTMH UMM menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan tinggi bisa mandiri energi dan berkontribusi bagi masyarakat,” kata Menteri Brian, saat meninjau lokasi bersama pihak UMM.

PLTMH UMM kini juga menjadi sarana edukasi dan wisata ilmiah bagi mahasiswa serta masyarakat.

Melalui proyek ini, kampus dapat kemandirian energi serta mengedukasi generasi muda untuk memahami pentingnya keberlanjutan lingkungan dan transisi energi bersih.

Melalui kunjungan dan pelepasan ini, Kementerian Pendidikan  Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menegaskan komitmennya terhadap penguatan pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri global serta pengembangan teknologi energi terbarukan di kampus-kampus Indonesia. (HS-08)

Menteri Pariwisata Apresiasi Keragaman Ide dan Inovasi Bisnis Finalis Demoday FSI 2025

Dukung Digitalisasi Transaksi Keuangan, Pemprov Jateng Perluas Jaringan Internet di Pedesaan dan Blankspot Area