HALO SPORT – Keganasan di atas oktagon tereduksi jadi bukti bahwa Shavkat Rakhmonov juga manusia.
Nomad, julukan Shavkat, hanya menang angka atas Ian Machado Garry dalam duel di kelas welter Ultimate Fighting Championship (UFC), 8 Desember lalu.
Dengan hasil itu jagoan berkebangsaan Kazakstan gagal mempertahankan rekor 100 persen menang finis.
Dalam 18 laga sebelumnya, Rakhmonov 8 kali menang KO dan 10 kali lewat submission.
Sosok monster ganas itu mendapat hambatan serius dari Garry.
Petarung asal Republik Irlandia ini mampu memaksa Nomad berlaga selama lima ronde dan cuma kalah angka.
Nomad mengaku tak kecewa gagal menambah rekor kemenangan finisnya.
Bahkan, ada momen di mana Garry hampir mengunci Rakhmonov.
Sebelum Ian, tak ada rival yang bisa melancarkan takedown atau melakukan percobaan kuncian terhadap Shavkat.
Kini, target Nomad mengejar juara divisi welter UFC Belal Muhammad.
Jika Belal sembuh total, UFC akan secepatnya menyusun jadwal melawan Shavkat.
Rontoknya kemenangan sempurna di UFC juga pernah menimpa Khamzat Chimaev.
Si Serigala, julukan Khamzat, kehilangan dominasinya ketika bertemu Gilbert Burns.
Burns berhasil meredam dan membuat Chimaev babak belur.
Beruntung Si Serigala masih menang angka.
Rekor Khamzat sekarang adalah 14-0, 2 di antaranya melalui kemenangan angka.
Selain Burns, Kamaru Usman juga mampu mengimbanginya. (HS-06)