HALO PEKALONGAN – Aparat TNI dari Koramil Talun dan Polri dari Polsek setempat, bersama warga memasang tanda peringatan pada ujung jembatan yang mengalami retak dan ambles.
Pemasangan papan peringatan agar menghindari jembatan di Dukuh Plurahan, Desa Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan itu.
Kapolsek Talun, Iptu Adhi Agung mengatakan bahwa jembatan di Dukuh Plurahan tersebut, diketahui mengalami retak dan ambles pada Minggu (08/12/2024).
“Kemungkinan penyebab jembatan ambles karena intensitas hujan yang cukup lama dan deras di wilayah Kecamatan Talun dan sekitarnya, sehingga mengakibatkan debit air bawah jembatan cukup deras,” ujarnya.
Iptu Adhi Agung mengungkapkan, pihaknya yang menerima laporan kejadian itu segera menghubungi Koramil Talun untuk bersama-sama ke lokas guna melakukan pengecekan sekaligus pengamanan.
“Di lokasi, kami Polsek dan Koramil Talun bersama warga sekitar bergotong royong memasang tanda peringatan dan juga police line guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata dia.
Menurut Kapolsek, amblasnya jembatan di Dukuh Plurahan, mengakibatkan akses jalan dari dan menuju Dukuh Plurahan Desa Talun terganggu.
“Sementara ini hanya sepeda motor yang bisa melewati jembatan tersebut, sedangkan untuk kendaraan roda 4 bisa melewati jalur alternatif bagi melalui jalan bekas galian C yaitu Dukuh Pucung Desa Talun,” imbuhnya.
Di samping itu, Kapolsek juga mengimbau warga yang melewati jembatan tersebut untuk selalu berhati-hati. (HS-08)